Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto berharap bakal calon wakil presiden yang menjadi pendampingnya, Gibran Rakabuming Raka, tetap menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Kita senang saja kalau Gibran tetap kader PDIP," ujar Prabowo usai menghadiri deklarasi dukungan capres-cawapres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa (24/10).
Saat ini, meskipun sudah dideklarasikan menjadi bakal cawapres dari Koalisi Indonesia Maju, Gibran masih menjadi anggota PDIP. Prabowo tidak mempersoalkan jika Gibran tidak keluar dari partai berlogo banteng itu karena dia menganggap semua partai politik adalah rekan seperjuangan.
Baca juga: Mau ke KPU, Prabowo-Gibran Mampir Dulu ke GBK dan Taman Suropati
"Bagi kami tidak ada masalah karena dirasa semua partai bagus. Jadi, kami menganggap semua partai adalah rekan seperjuangan, sama-sama anak bangsa Indonesia," ucapnya.
Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu juga menyampaikan dirinya masih menjalin hubungan baik dengan para pimpinan partai politik lain, termasuk dengan para petinggi PDIP.
Baca juga: 4.325 Polisi Amankan Deklarasi dan Pendaftaran Prabowo-Gibran ke KPU
"Saya hubungan dengan Mbak Puan juga baik. Dengan tokoh-tokoh PDIP juga baik," imbuhnya.
Beberapa waktu sebelumnya, Gibran sempat dikabarkan akan menjadi anggota Partai Golkar yang merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju. Kabar bergabungnya Gibran dengan partai berlogo pohon beringin itu semakin kuat dengan kehadirannya pada Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (21/10). Saat itu, Partai Golkar secara resmi memberikan dukungannya kepada Gibran untuk menjadi bakal cawapres Prabowo pada Pemilu 2024. (Ant/Z-11)
Dengan dihapuskannya PT, setiap partai pemilu bisa mengajukan capres-cawapres di Pilpres 2029. Dengan begitu, para putra terbaik bangsa punya kesempatan jauh lebih besar untuk nyapres.
Benarkah Gibran akan menjadi matahari kembar yang sinarnya meredupkan sinar presiden, yang kekuasaannya mereduksi kekuasaan Prabowo?
Apa konsekuensinya jika memang iya? Akankah Fufufafa meretakkan hubungannya dengan Prabowo sebagai presiden terpilih?
Seperti apa sebenarnya drama pengunduran diri Airlangga? Seperti apa pula kelanjutan jalan ceritanya? Ikuti pembahasannya di Ordal, Obrolan Mendalam dari Orang-orang Dalam.
Hal serupa juga terjadi dalam Pilkada 2024, ketika dua judicial review yang diajukan MK telah menjadi sorotan publik.
Selvi Ananda tampil menawan dengan mengenakan kebaya merah klasik lengan panjang dengan detail brokat bernuansa floral.
GPMP menargetkan puluhan juta suara untuk pasangan calon nomor urut 1 Anies Baawedan-Muhaimin Iskandar (Amin) pada Pemilu 2024.
Elektabilitas kepala daerah akan meningkat dengan sendirinya apabila mereka mampu menunjukkan kinerja dan prestasi dalam mengendalikan pandemi di daerahnya masing-masing.
Para politisi sudah seharusnya punya tanggung jawab untuk membereskan pandemi covid-19 dulu. Apalagi hingga hari ini terjadi kenaikan eksponensial.
DI tengah penanganan pandemi covid-19 yang belum juga usai, pemberitaan di media massa sudah ramai dengan isu terkait dengan utak-atik calon presiden (capres) yang bakal maju di Pemilu 2024.
Sayangnya, ada sejumlah pihak yang sudah tidak sabar dan bernafsu untuk meraih jabatan dan kekuasaan dengan intrik-intrik politik yang begitu mudah dibaca masyarakat.
Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming masuk dalam 6 besar calon presiden dengan elektabilitas tertinggi di angka 2,7%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved