Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai pernyataan Ketua DPW PKB Jawa Tengah Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) yang viral di media sosial sudah menjadi rahasia umum.
Dalam video viral itu, Presiden Joko Widodo pernah meminta agar Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mendukung Prabowo Subianto-Erick Thohir sebagai capres dan cawapres Pemilu 2024.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan Gus Yusuf dikenal sebagai figur yang jujur dan taat. Maka sulit memercayai Gus Yusuf mengarang cerita palsu.
Baca juga : Viral Video Presiden Jokowi Minta PKB untuk Dukung Prabowo-Erick
"Saya tidak tahu persis dan yang saya Gus Yusuf orangnya alim dan jujur, sulit rasanya percaya Gus Yusuf berbohong ngarang cerita palsu. Dan juga yang disampaikan Gus Yusuf itu sebetulnya sudah menjadi rahasia umum," ujarnya saat dihubungi, Sabtu (16/9).
Dia menerangkan dalam berpolitik PKB tetap menjunjung tinggi kebebasan sikap politik dan saling menghormati antara koalisi dan partai politik. "Kita tentu harus saling menghormati. Kita harus ciptakan pesta demokrasi ini dengan sejuk dan bahagia," ungkapnya.
Baca juga : Pegang Data Intelijen Mengenai Parpol, Jokowi: Saya Tahu Mereka Menuju Kemana
Sebelumnya beredar video berdurasi singkat Ketua DPW PKB Jawa Tengah Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) mengungkap Presiden Joko Widodo pernah meminta agar Ketua Umum Muhaimin Iskandar mendukung Prabowo Subianto-Erick Thohir sebagai capres-cawapres Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan ketika dia mendampingi Muhaimin Iskandar bertemu Presiden Jokowi sebelum acara harlah PKB beberapa waktu lalu. Mereka mengundang Jokowi untuk hadir di hajatan besar PKB itu.
Dia mengatakan, karena dirinya dilirik Muhaimin untuk memberi jawaban ke Presiden Jokowi maka Gus Yusuf menjawab kepada Jokowi. Dia menyebut, pihaknya akan keberatan karena baik Prabowo maupun Erick tak punya hubungan langsung dengan Nahdlatul Ulama (NU).
"Minta maaf bapak, kalau PKB diminta dukung Prabowo-Erick, jujur kita keberatan. Kedua-keduanya tidak ada irisan NU-nya,” kata Gus Yusuf dalam video tersebut.
Gus Yusuf mengutarakan, PKB dengan tegas menolak mendukung Prabowo-Erick. “Kiai-kiai di bawah bingung, kampanye bagaimana? saya sampaikan terbuka waktu itu. Intinya kita nolaklah,” kata dia. (Z-4)
KETUA Fraksi PKB MPR RI Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz mendesak Presiden Prabowo Subianto segera memberi solusi atas sengketa empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Tragedi Mei 1998 merupakan peristiwa berdarah yang tidak hanya menewaskan banyak warga sipil, tetapi juga menyisakan luka mendalam bagi perempuan-perempuan.
Total pemerasan dalam kasus ini menyentuh Rp53 miliar. Namun, kata Budi, angka itu baru terdeteksi dari 2019. KPK menduga permainan kotor itu terjadi dari 2012.
Dukungan terbuka Indonesia akan memperkuat posisi Palestina di mata internasional.
Semakin siang jumlah pelayat dari mukai kalangan santri, ulama, pejabat hingga warga umum terus berjubel di kediaman anggota DPR tiga periode itu.
WAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid merespon soal pernyataan dua menteri Prabowo Subianto yang menyebut Presiden ke-7 Joko Widodo sebagai bos.
KPK membuka peluang memanggil tiga mantan Menaker sekaligus politikus PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Hanif Dhakiri, dan Ida Fauziyah dalam kasus dugaan pemerasan TKA
Saat itu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjabat sebagai Menteri di Kemenaker. KPK sudah memberikan rekomendasi atas pemerasan tidak terjadi.
KPK diminta memeriksa tiga mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Hanif Dhakiri, dan Ida Fauziyah terkait dugaan korupsi di Kemenaker
MENTERI Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, hadir dalam pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan.
Cak Imin menegaskan bahwa kunjungan ini membawa misi penting, antara lain memperkuat hubungan bilateral Indonesia dengan Vatikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved