Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Pimpinan Diduga Menjamu Tahanan, KPK Era Firli Cs Dinilai Bobrok

Candra Yuri Nuralam
14/9/2023 14:06
Pimpinan Diduga Menjamu Tahanan, KPK Era Firli Cs Dinilai Bobrok
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri.(MI/Susanto)

KABAR adanya pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menjamu tahanan dinilai tidak pantas. Hal itu membuat catatan buruk komisioner era Ketua KPK Firli Bahuri cs terus bertambah.

"Tidak pantas pimpinan bertemu dengan pihak berperkara. Dilihat dari sudut pandang manapun, itu jelas salah. Ini akan menambah daftar perilaku buruk pimpinan KPK di era Firli cs," kata pakar hukum tata negara dari Universitas Mulawarman Herdiansyah Hamzah Castro, Kamis, 14 September 2023.

Herdiansyah mengatakan pimpinan KPK dilarang melakukan pertemuan dengan pihak berperkara secara langsung maupun tidak berdasarkan aturan berlaku. Menurutnya, kebijakan itu untuk mencegah adanya konflik kepentingan.

"Jika betul tahanan ke lantai 15 dan bertemu dengan pimpinan KPK, itu patut dicurigai publik," ucap Herdiansyah.

Dia juga menyebut pertemuan itu merupakan pelanggaran serius jika benar terjadi. Malah, kata Herdiansyah, bisa masuk kategori pidana.

"Itu jatuhnya bukan hanya pelanggaran etik, tetapi juga bisa dikualifikasikan sebagai tindak pidana. Mestinya pimpinan KPK yg bertemu pihak berperkara ini segera diperiksa Dewas KPK," ujar Herdiansyah.

Baca juga: Kabar Tahanan Temui Pimpinan KPK, Fungsi Sidang Etik Dipertanyakan

Terduga Tahanan

Dewas menduga mantan Komisaris Independen Wika Beton Dadan Tri Yudianto menjadi tahanan yang 'dijamu' di lantai 15 Gedung Merah Putih KPK. Kabar itu kini didalami.

"Kalau di laporan itu sih katanya Dadan Tri," kata anggota Dewas KPK Albertina Ho di Kantor Dewas KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 13 September 2023.

Albertina enggan memerinci lebih lanjut pimpinan yang menjamu Dadan. Para komisioner Lembaga Antirasuah berkemungkinan dipanggil.

"Kalau perlu panggil kita panggil," ucap Albertina. (Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik