Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DIREKTORAT Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mendalami dugaan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang memiliki enam iidentitas kependudukan. Dukcapil hanya menemukan dua data yang memiliki kesamaan beberapa elemen.
"Antara lain, nama lengkapnya mirip, jenis kelamin, tempat lahir, tanggal lahir dan nama orang tuanya sama," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Dukcapil Kemendagri Teguh Setyabudi, Jumat (7/7).
Teguh kemudian kembali mendalami dua data yang memiliki kesamaan identitas itu. Data pertama, tertera nama Abdussalam Rasyidi Panji dan yang kedua bernama AS Panji Gumilang.
Baca juga: Massa Al-Zaytun Geruduk MUI, Polri Tegaskan Profesional Usut Kasus Panji Gumilang
Hasilnya, data dengan nama Abdussalam Rasyidi Panji dipastikan aktif. Sebab, yang bersangkutan telah melakukan perekaman KTP elektronik (e-KTP).
"Jika dilihat dari data yang digunakan dalam pelayanan apapun tentunya menggunakan NIK tersebut. Sebab hanya data ini yang sudah diterbitkan KTP-el," terangnya.
Baca juga: Telusuri 289 Rekening Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang, Polri Gandeng PPATK
Sedangkan, data dengan identitas nama AS Panji Gumilang telah dinon aktifkan. Karena tidak meakukan perekaman e-KTP.
"Maka (data AS Panji Gumilang) tidak dapat digunakan dalam pelayanan lainnya," jelasnya.
Dukcapil memastikan empat identitas kependudukan yang lain hanya mirip saja. Adapun identitas itu memiliki nama Abu Toto, Abdussalam Rasyidi, Panji Gumilang, dan Abdussalam.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatkan bahwa pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang memiliki memiliki enam identitas kependudukan yang berbeda-beda. Hal ini diketahui dari 256 rekening.
"Memang 256 rekening atas nama Abu Toto, Panji Gumilang, Abdussalam. Nama dia itu enam, ada Abu Toto, Panji Gumilang, Abdussalam, pokoknya enam lah,” kata Mahfud. (Z-10)
Panji Gumilang, menjalani sidang perdana kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Sidang digelar di Pengadilan Negeri Indramayu, Kamis (23/1).
Panji Gumilang ditetapkan sebagai tahanan kota dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terhitung 9 Desember hingga 28 Desember 2024.
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) meminta Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri mengaudit keuangan Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun.
PIMPINAN Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang telah dinyatakan bebas dari penjara. Namun, selain kasus penodaan agama, Panji juga berstatus sebagai tersangka dalam kasus TPPU.
PIMPINAN Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun Panji Gumilang, bebas dari penjara hari ini, Rabu, 17 Juli 2024. Dia ditahan atas kasus penistaan agama.
Langkah itu dilakukan Bareskrim usai Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menolak permohonan gugatan praperadilan yang diajukan Panji Gumilang pada 14 Mei lalu.
Menurut Gomar, ke-Kristen-an sama sekali tidak ternodai dan tidak merasa terhina dengan aksi dan perkataan Ratu Thalisa melalui akun Tiktok-nya.
Forum Kiai Jakarta Bersatu menilai pernyataan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Suswono terkait janda kaya menikahi pemuda menganggur bukanlah penistaan terhadap Nabi Muhammad SAW.
KREATOR konten Agatha of Palermo dipolisikan karena diduga melakukan penistaan agama. Laporan ini diterima oleh Polda Metro Jaya dengan nomor STTLP/B/6650/XI/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA
Polda Metro Jaya telah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) dan sejumlah saksi terkait kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh pengarah gaya (fashion stylist) Wanda Harra.
KASUS Wanda Harra memakai cadar di kajian Ustaz Hanan Attaki berbuntut panjang. Wanda Harra yang merupakan fashion stylist itu akan diperiksa polisi.
Penyelidikan kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan Pendeta Gilbert Lumoindong tak kunjung rampung. Polisi berdalih sampai saat ini masih memeriksa ahli.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved