Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo jalani pemeriksaan selama 2,5 jam terkait isi dakwaan Irwan Hermawan (IH) yang menerima aliran dana Rp27 miliar kasus korupsi BTS 4G Bakti Kominfo.
Dari pantauan Media Indonesia, pemeriksaan dilakukan penyidik sekitar 2,5 jam sejak pukul 13.00-15.30 WIB. Politisi Golkar itu mengaku diperiksa terkait dugaan aliran dana sebesar Rp27 miliar dalam kasus BTS 4G Bakti Kominfo.
Dito membeberkan bahwa dirinya diperiksa kasus yang merugikan negara hingga Rp8,3 triliun itu seorang individu karena dalam kasus tersebut dirinya masih belum menjabat sebagai Menpora.
Baca juga : Kasus Korupsi BTS, Presiden Minta Menpora Hormati Proses Hukum
Dito hanya menjelaskan bahwa dirinya telah menyampaikan materi terkait kasus tersebut kepada penyidik.
"Terkait tuduhan Rp27 miliar saya sudah menyampaikan apa yang saya ketahui dan saya alami materinya silahkan dijelaskan," kata Dito kepada wartawan, Senin (3/7).
Baca juga : Menpora Mengaku tidak Kenal Terdakwa di Kasus Korupsi BTS
Dito Ariotedjo memenuhi panggilan pemeriksaan terkait kasus korupsi BTS 4G di Kejaksaan Agung (Kejagung), pada Senin (3/7).
Dari pantauan Media Indonesia, Dito mendatangi Gedung Bundar Kejagung pada pukul 13.00 WIB.
Politikus Golkar itu datang tanpa didampingi kuasa hukum dengan menaiki mobil putih berpelat B 1523 RFO. Namun, Dito tak mengatakan satu kata pun ke awak media. Ia langsung masuk ke gedung Bundar Kejagung untuk diperiksa lebih lanjut oleh penyidik.
Penyidik Jampidsus menyatakan status Dito Ariotedjo masih sebagai saksi dalam kasus yang disebut merugikan negara hingga Rp 8,03 triliun itu.
Nama menteri termuda dalam kabinet Joko Widodo-Ma’ruf Amin itu terseret dan diduga menerima aliran duit korupsi BTS 4G Kominfo.
Dugaan aliran dana korupsi bersumber dari terdakwa Irwan Hermawan (IH) yang merupakan Komisaris PT Solitech Media Synergi.
Irwan disebut memberikan duit senilai Rp27 miliar kepada Dito saat menjabat staf khusus Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang juga Ketua Umum Partai Golkar.
Penyerahan duit itu dilakukan Irwan pada November-Desember 2022. Sidang perdana Irwan bakal digelar Selasa, 4 Juli 2023.
Merujuk dakwaan para terdakwa sebelumnya, Irwan disebut memperkaya diri sendiri senilai Rp119 miliar. (Z-4)
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir masih melakukan lobi dan diskusi kepada FIFA agar Indonesia tidak dikenakan sanksi berat.
Berdasarkan hasil undian yang dilakukan Rabu (5/4) sore, timnas sepak bola putra Indonesia terhindar dari pesaing berat, yakni Vietnam dan Thailand, juara dan runner-up SEA Games 2021.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengaku asam lambungnya sempat naik saat menyaksikan perjuangan timnas U-22 Indonesia berlaga di babak final SEA Games 2023 melawan Thailand.
Keberhasilan Indonesia menjadi juara di cabang sepak bola dalam ajang SEA Games di era Rizky Ridho dkk merupakan kesuksesan Indonesia untuk kali ketiga.
"Ini salah satu cara untuk mengangkat animo sepak bola karena Argentina adalah tim kelas dunia."
Timnas telah melatih mentalnya sehingga menjadi modal perkembangan yang lebih baik ke depan.
Kenapa mereka berani mengusutnya? Apakah memang penegak hukum sudah kembali ke jalur yang semestinya dalam menegakkan hukum.
Benarkah hukum masih dijadikan alat pemukul dan sarana penindas? Betulkah ada yang meng-order Kejagung untuk menerungku Tom?
Dalam kasus ini mantan Kepala Ruangan Covid-19 RSUD Palabuhanratu berinisial HC sudah ditetapkan sebagai tersangka
Modus yang digunakan ketiga pelaku yaitu melakukan transaksi pembelanjaan fiktif pada sektor agribisnis
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved