Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PARTAI Demokrat mengaku belum mengetahui sosok bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang telah dipilih bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan. Mereka cuma menyarankan Ketua Umum (Ketum) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi pasangan mantan Gubernur DKI tersebut.
"Itu hanya Pak Anies yang tahu, kalau kami kan partai yang mendukung bagian dari koalisi adalah menyodorkan nama yaitu Ketum kami Mas Agus Harimurti Yudhoyono sebagai pendamping beliau," kata Politikus Partai Demokrat Andi Mallarangeng dalam telekonferensi di Jakarta, Sabtu (17/6).
Andi menjelaskan AHY merupakan salah satu nama yang ditawarkan Partai Demokrat ke Anies. Dia tidak mengetahui sosok lain yang disodorkan dari partai lainnya.
Baca juga: Anies Baswedan Ungguli Ganjar Pranowo
Namun, AHY disebut cuma saran. Pemilihan cawapres sepenuhnya diserahkan ke Anies. "Silakan kami sepakat memberikan wewenang sepenuhnya kepada Mas Anies untuk menentukan siapa yang akan mendampingi beliau sebagai cawapres," ucap Andi.
Meski begitu, ada kriteria cawapres yang wajib dipenuhi Anies berdasarkan kesepakatan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Karenanya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu tidak bisa sembarangan memilih pasangannya.
Baca juga: Erick Thohir Cocok Dampingi Prabowo, Anies, dan Ganjar
"Selain bisa memberi kontribusi bagi kemenangan, konsolidasi koalisi, tapi juga tentu saja platformnya perubahan, kalau cawapres kita partainya platformnya Koalisi Perubahan, tapi cawapresnya bukan perubahan kan gimana," ujar Andi.
Sebelumnya, cawapres untuk Anies Baswedan segera diumumkan. Tenggat paling lama 16 Juli 2023.
"Pak Surya (Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh) sudah memberikan kapan time limit 16 Juli maksimal kita sudah akan declare, paling lambat 16 Juli," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Juni 2023.
Willy menjelaskan Anies sudah mengantongi nama cawapres tersebut. Namun, dia tidak bisa membeberkan sosoknya saat ini, hal tersebut berdasarkan keputusan bersama.
Dia menyebut kesepakatan tidak membeberkan nama itu untuk menjaga elemen kejut. Sikap itu merupakan salah satu strategi politik Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). (Z-3)
Demokrat, kata Herman, sebagai partai penyeimbang ketika Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) menjabat. Demokrat resmi gabung ke pemerintah di penghujung periode kedua Jokowi.
"Menurut saya dalam logika kita berpikir berbangsa dan bernegara tidak etis, banyak kritik dan saran dituangkan dalam sesuatu yang lebih baik,"
Kenapa Jokowi melakukan itu? Kenapa dia malah membuka front pertempuran politik dan menambah musuh baru? Panikkah dia?
Ketua Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menekankan Partai Demokrat tidak pernah berurusan dengan polemik ijazah palsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi
Hinca mengatakan tetap menghormati usulan Cak Imin. Namun, Partai Demorkat tetap mendukung pemilihan kepala daerah secara langsung.
Anggota DPR AS meminta salinan lengkap "birtday book" yang disebut memuat puisi dan gambar dari Donald Trump.
Seluruh aspek yang dipaparkan dalam pidato presiden memiliki bobot yang sangat mendasar.
Menko bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menepis isu hubungannya dengan Wapres Gibran renggang karena tidak disalami saat acara tersebut.
AHY enggan berkomentar lebih jauh. Dia menegaskan bahwa hubungannya dengan Gibran sangat baik.
Gibran membagikan momen bersama AHY dan Bahlil menjawab isu hubungan mereka tak harmonis.
Wapres Gibran tak menyalami sejumlah menteri dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, beberapa waktu lalu, dinilai mengonfirmasi adanya hubungan yang renggang
Gestur Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang tak menyalami menteri beberapa waktu lalu dinilai mengonfirmasi adanya perang dingin atau hubungan yang renggang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved