Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
ANGGOTA Komisi II DPR RI Guspardi Gaus menilai rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada tahun ini tidak memiliki agenda politik. Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu menilai pembukaan lowongan CPNS tersebut kebetulan berbarengan dengan tahun politik.
"Itu (CPNS) kan kebetulan saja dibuka tahun ini saat tahun politik. Soal CPNS itu kan sudah ada skemanya dan formasi yang dibutuhkan oleh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah," ujar Guspardi, kepada Media Indonesia, Senin (12/6).
Guspardi juga menilai penerimaan CPNS kali ini sesuai dengan kebutuhan yang ada dan anggaran yang tersedia. Ia mengatakan sebelum pembukaan CPNS, Kementerian Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPan-RB) dan Badan Kepegawaian Negara telah menghitung anggaran yang dibutuhkan.
Baca juga: Rekrutmen CPNS tak Berdampak Signifikan pada APBN Tahun Ini
"Kalau pemborosan saya kira tidak, karena ini kembali lagi ada kebutuhan dari daerah misalnya," ujarnya.
Ia berharap CPNS nantinya dapat berjalan sesuai dengan target yang ditetapkan. Artinya, kuota yang dibuka dapat terisi sehingga kebutuhan dapat terpenuhi.
Baca juga: Rekrutmen 1 Juta CPNS Jelang Pemilu Jadi Strategi Politik Rezim
Seperti diketahui, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan Rebiro), Abdullah Azwar Anas mengungkapkan bahwa pemerintah berencana membuka rekrutmen CPNS tahun 2023 dengan total 1.030.751 orang. Rekrutmen untuk abdi negara ini rencananya dibuka pada September mendatang.
"Kami menyampaikan (pada Presiden Jokowi) terkait dengan rencana rekrutmen ASN di 2023 ini. Masih ada beberapa instansi dengan surat yang sudah kita kirim tetapi mereka belum juga mengirim usulan untuk formasi CPNS di 2023. Dan total yang akan kita rekrut sementara ada 1.030.000 orang di 2023," kata Azwar usai menghadap Presiden Jokowi, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (12/6).
Azwar menjelaskan dari total 1 juta lebih rekrutmen tersebut, sekitar 80% diperuntukkan untuk non ASN atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Kemudian 20% diperuntukkan untuk yang baru lulus kuliah. (Z-7)
Dia mengimbau kepada seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) agar lebih ketat dalam mengawasi kehadiran dan aktivitas para bawahannya selama jam dinas.
Pada Pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I Tahun 2024 di pelataran Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 31 Juli 2025, sosok Lalu Syafii menarik perhatian.
Mendagri Tito Karnavian menyebut eksistensi IPDN menjadi sangat penting karena merupakan pusat untuk melahirkan para pemikir di bidang ilmu pemerintahan.
Ini adalah salah satu upaya strategis Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam rangka memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hasil pemeriksaan kesehatan ASN DKI Jakarta pada 2024 menunjukkan salah satunya, sebanyak soal ASN Jakarta yang mengalami obesitas dan masalah kejiwaan.
Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat atau BP Tapera menegaskan bahwa tidak ada pemotongan gaji baru bagi ASN terkait tabungan perumahan sejak 2020
Eddy mengatakan biasanya anggota DPR, DPRD provinsi, serta kabupaten/kota dapat bekerja secara tandem untuk sukses di pemilu serentak
Wildan juga mengalami pemerasan hingga Rp500 juta untuk membiayai pesta seniornya.
ANGGOTA Komisi IV DPR, Ajbar Abdul Kadir, memastikan mencapai target yang disampaikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas).
KETUA Umum PKB Muhaimin Iskandar merespons dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) terhadap Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden Prabowo Subianto pada pilpres 2029
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Sitorus menyebut keputusan PAN untuk mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2029 adalah hal yang wajar.
NasDem menghormati dukungan PAN kepada Prabowo. Namun, masih terlalu dini untuk berbicara soal kontestasi presiden di 2029.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved