Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PARTAI Golkar menepis kabar pembicaraan duet Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar pada pertemuan dengan elite Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kemudian, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai pucuk pimpinan tim pemenangan pasangan tersebut.
"Tidak ada pembicaraan soal usulan itu," kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily melalui keterangan tertulis, Kamis (11/5).
Ace mengatakan pertemuan Partai Golkar dan PKB cenderung membahas soal dukungan Partai Politik dalam Koalisi Besar. Partai Golkar dan PKB sebagai koalisi inti.
Baca juga: PKB Ngarep Airlangga Menangkan Duet Prabowo-Cak Imin. Ini Jawaban Golkar
"Kita juga membahas soal strategi pemenangan koalisi besar ini jika dukungan politiknya semakin besar," ucap Ace.
Ia juga membantah ada pembicaraan soal capres dan cawapres. Soal pembahasan figur capres maupun cawapres dalam koalisi besar diserahkan kepada para ketua umum partai koalisi. Selain itu, Golkar tegas mengusung ketua umumnya Airlangga Hartarto.
Baca juga: Golkar-PKB bakal Serahkan Pilihan Kursi Cawapres ke Prabowo?
"Kami Partai Golkar masih tetap konsisten dengan mandat Partai Golkar dimana Pak Airlangga sebagai Capres," ujar Ace.
Sebelumnya, PKB berkukuh ingin memajukan duet Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. PKB berharap Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mau menjadi ketua tim pemenangan.
"'Iya pasti itu kan, kita senang kalau Pak Airlangga jadi ketua tim pemenangan," kata Ketua DPP PKB Faisol Riza di Pulau Dua Restaurant, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu, 10 Mei 2023.
Namun, ide tersebut langsung ditolak mentah-mentah oleh Partai Golkar. "Tidak pernah ada pembicaraan antara Golkar dan PKB menyebut itu. Kita Golkar tetap maunya Presiden KKIR Prabowo dan Wapres dari KIB: Airlangga Hartarto. Ini sudah fair dan ideal," kata Waketum Golkar Nusron Wahid.
Faisol Riza beralasan, posisi tim pemenangan strategis. Bila Prabowo-Muhaimin menang pilpres, Airlangga juga mendapat posisi jabatan yang mumpuni. Faisol Riza mengambil contoh Menteri BUMN Erick Thohir saat menjadi tim pemenangan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019. Airlangga diharap bisa memposisikan diri seperti itu. "Ya kan tim pemenangan, kaya Pak Erick kan tim pemenangan," ucap Faisol.
Nusron mengatakan, sikap Partai Golkar ialah mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres. Namun, dengan syarat Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai cawapres. "Salah satu proposal adalah Prabowo presiden, dan wakil presidennya dari KIB yaitu Airlangga Hartarto," kata Kepala Bappilu Presiden Perwakilan DPP Partai Golkar itu. (Z-3)
KETUA Komisi XIII DPR dari Fraksi Partai NasDem Willy Aditya optimistis Rancangan Undang-Undang (RUU) Masyarakat Hukum Adat bisa disahkan di era pemerintahan Prabowo Subianto.
PKB menyebut Mahkamah Konstitusi (MK) tidak menghitung banyaknya dampak atau implikasi terhadap pemerintahan dengan memutuskan pemilu nasional dan pemilu daerah dipisah.
Pemilu serentak yang selama ini dikenal sebagai 'pemilu lima kotak' tidak lagi berlaku.
Usulan ini akan disampaikan saat pembahasan revisi UU Pemilu setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal pemisahan pemilu nasional dengan lokal.
PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai pemilu terpisah tidak berpengaruh terhadap sistem kepengurusan partai. Namun, justru berdampak pada pemilih yang lelah.
PKB mengusulkan kepala daerah dipilih oleh anggota DPRD. Usulan ini akan disampaikan saat pembahasan revisi UU Pemilu setelah MK putuskan soal pemisahan pemilu.
“Kerja sama ini harus dibarengi dengan mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjaga privasi data warga negara,”
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
Prabowo membeberkan dirinya masih fokus bekerja dan dukungan tersebut merupakan urusan nanti. Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku ingin lebih dulu bekerja untuk rakyat.
RATUSAN kader Gerindra di Kabupaten Banggai melakukan aksi unjuk rasa di Polres Banggai karena merasa dua kadernya dipersekusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved