Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kompak tidak mau bersuara tentang kisruh yang melanda Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Padahal KPK merupakan mitra kerja DPR khususnya Komisi III DPR. Anggota Komisi III DPR Taufik Basari misalnya beralasan masih harus memantau isu atau permasalahan yang membelit Ketua KPK Firli Bahuri.
“Saya masih pantau dulu soal ini,” ucapnya, Rabu (12/4)
Pernyataan yang hampir senada juga disampaikan oleh anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan. Dia mengatakan belum mempelajari tentang kasus tersebut sehingga tidak mau berkomentar.
“Saya belum mempelajari kasus itu jadi saya tidak bisa berkomentar," katanya.
Baca juga: Kebocoran Dokumen Pertaruhan Nama Baik KPK
Sikap yang sama juga disampaikan anggota Komisi III Fraksi Demokrat Santoso yang tidak mau berkomentar tentang hal tersebut.
“Aduh saya tidak dulu deh komentar soal ini,” ucapnya.
Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto saat ditemui di gedung DPR beberapa waktu lalu menyampaikan untuk membiarkan KPK terlebih dahulu menyelesaikan permalahannya secara internal. Sehingga tidak ada intervensi dari institusi lain khususnya DPR.
Baca juga: Selesaikan Konflik Pemberhentian Brigjen Endar, Kapolri dan Ketua KPK Diminta Bertemu
“Biar menyelesaikan dulu sendir supaya kami tidak dianggap mengintervensi. Nanti kalau kami ikutan ngomong kami dianggap intervensi,” cetusnya.
Ketua KPK Firli Bahuri tersandung masalah serius. Dia dinilai tidak memiliki integritas memimpin KPK karena beberapa masalah seperti kebocoran dokumen penyidikan terkait kasus dugaan korupsi di Kementerian ESDM. Kemudian pencopotan Brigjen Endar Priantoro dari posisi Direktur Penyelidikan KPK yang diduga akibat pengaturan kasus yang diintruksikan oleh Firli.
Kondisi ini kemudian menjadi perhatian publik hingga Firli diadukan ke Dewas KPK oleh para mantan pimpinan KPK bahkan ada gerakan resistensi pegawai KPK terhadap Firli.
Mantan Ketua KPK, Abraham Samad menilai konflik yang terjadi di internal KPK saat ini bisa berdampak buruk pada kinerja lembaga tersebut. Pegawai KPK yang mulai melawan pimpinannya menunjukkan adanya ketidakharmonisan dalam tubuh lembaga anti rasuah.
"Kalau pegawai mulai melakukan perlawanan itu berarti ada masalah di pimpinan," ujarnya.
Abraham menjelaskan perlawanan dari pegawai KPK tentu saja ada alasannya. Mungkin saja itu dikarenakan pimpinan tidak memberikan contoh perilaku yang benar dalam menjalankan tugasnya. Atau mungkin juga karena bawahan selalu melihat pimpinannya melakukan pelanggaran dalam menjalankan tugasnya tapi yang bersangkutan tidak pernah diberikan sanksi.
Abraham meminta pimpinan saat ini untuk introspeksi diri. Pimpinan KPK harus menjadi contoh yang baik bagi pegawainya dengan melakukan hal yang benar dan sepantasnya.
(Z-9)
Di sidang praperadilan Hasto Kristoyanto, pakar hukum pidana, Jamin Ginting menilai pimpinan KPK tak lagi berwenang menetapkan seseorang sebagai tersangka karena bukan penyidik.
Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap penolakan pimpinan KPK era Firli Bahuri dalam menetapkan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, sebagai tersangka
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menanggapi rencana Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang mau menggugat keabsahan jabatan Komisioner Lembaga Antirasuah jilid VI ke MK
Pembekalan dilaksanakan mulai Selasa, 17 Desember hingga 19 Desember 2024. Induksi tersebut merupakan kewajiban bagi seluruh insan Lembaga Antirasuah.
Masa jabatan pimpinan KPK periode 2019-2024 akan berakhir pada 20 Desember 2024. Presiden Prabowo Subianto melantik pimpinan dan Dewas KPK pada hari ini.
. Kasus pelanggaran etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dinilai jadi yang paling sulit ditangani Dewas KPK
Budi menjelaskan bahwa JPU KPK akan mencermati keterangan saksi di persidangan.
PENGACARA mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, Ian Iskandar membantah tudingan kliennya yang disebut membocorkan operasi tangkap tangan (OTT) Harun Masiku
Novel meyakini ada maksud lain dari penyebaran informasi dari Firli meski melalui media massa. KPK didesak mengungkap kemungkinan Firli melakukan perintangan penyidikan.
MANTAN Penyidik KPK Novel Baswedan menilai keterangan saksi Rossa Purbo Bekti soal Firli Bahuri membocorkan informasi OTT kasus suap PAW penting ditindaklanjuti.
Firli membocorkan OTT saat penyelidik tengah menginterogasi sejumlah orang pada 8 Januari 2025.
Jokowi dan Hun Sen membahas dan menjajaki peluang-peluang kerja sama perdagangan antara Jakarta dan Phnom Penh, termasuk perdagangan di bidang militer.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved