Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
LAKSAMANA Yudo Margono akan memimpin Tentara Nasional Indonesia (TNI) selama kurang dari setahun. Oleh sebab itu, sulit baginya untuk menyelesaikan konflik yang terjadi di tanah Papua. Demikian disampaikan peneliti Papua dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Cahyo Pamungkas.
"Saya kira dalam waktu satu tahun itu akan sulit bagi Panglima TNI baru menyelesaikan konflik di Papua," ujarnya saat dihubungi Media Indonesia, Sabtu (24/12).
Oleh sebab itu, Cahyo menyebut bahwa Yudo perlu melanjutkan program Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD untuk mengedepankan pendekatan humanis, alih-alih pendekatan militer. Salah satunya adalah memperbanyak dialog dengan orang asli Papua (OAP), termasuk kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Memperbanyak dialog dengan mereka, tokoh-tokoh masyarakat, termasuk dengan kelompok-kelompok yang ingin merdeka. TNI harus betul-betul mengubah strategi dari penegakan hukum menjadi strategi dialog, paradigma state security menjadi human security," jelas Cahyo.
Baca juga: Sudirman Said Sambut Baik Wacana PKB Koalisi dengan NasDem
Sebelumnya, Yudo menegaskan akan tetap melanjutkan operasi teritorial di Papua sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo agar pendekatan keamanan di Bumi Cenderawasih harus dilakukan dengan tegas dan humanis.
Ia mengatakan, KKB yang membuat onar di Papua tetap harus diproses secara hukum dengan cara diserahkan kepada Polri. Sebab, langkah tersebut menjadi bagian dari operasi teritorial.
"Operasi teritorial tetap berjalan, tetap kita laksanakan sesuai dengan aparat teritorial di sana seperti Kodim, Korem, Koramil, dengan perkuatan yang ada tentunya kita tetap melaksanakan operasi teritorial di sana," kata Yudo saat acara serah terima jabatan Panglima TNI di Jakarta, Selasa (20/12). (OL-4)
"Proses terberat adalah membuktikan bahwa Kanjeng Ratu memang ada dan proses kedua adalah bagaimana kita harus membersihkan nama,"
MEDIA Indonesia dengan Solutee.id meluncurkan buku The Indonesian Next Leader dalam rangkaian acara HUT Ke-54 Media Indonesia pada Kamis (1/2/2024). Buku The Indonesian Next Leader
Menurut Wiranto membangun netralitas TNI bukanlah tugas yang sulit karena disiplin TNI sangat kuat. Ia mengatakan perintah atasan pasti akan selalu diikuti oleh bawahannya.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyatakan siap terhadap usulan pembentukan panja netralitas TNI
PANGLIMA TNI Laksamana Yudo Margono memerintahkan para prajurit untuk netral pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
KOMISI I DPR menjadwalkan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto. Kegiatan itu rencananya dihelat pada 14 November 2023.
ANGGOTA Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menyoroti masih maraknya tambang ilegal di Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Barat.
TNI mengerahkan sejumlah Helikopter Caracal untuk menjemput mereka beserta orang tuanya yang tinggal di pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan yang sulit dijangkau.
Dengan meningkatnya kapasitas penyaluran kredit yang terjamin, peluang ekonomi masyarakat Papua pun terbuka lebih luas.
Selain MBG, Pemprov Papua Tengah juga mengimplementasikan pemberian Makanan Tambahan dan BLT untuk balita, Cek Kesehatan Gratis, pembentukan 1.045 koperasi desa.
KETUA Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempur Papua, Panji Agung Mangkunegoro menuding aparat kepolisian melakukan penganiayaan terhadap dirinya saat aksi di Bandara Sentani, Papua
Para peserta merupakan mahasiswa baru yang diterima melalui jalur kerja sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Mappi, Papua Selatan dan UNJ.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved