Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
SATUAN Tugas (Satgas) Yonif Mekanis 203/AK menjalin kebersamaan dengan masyarakat di daerah Penugasan Distrik Tima Kabupaten Lanny Jaya, Papua, dengan melaksanakan acara tradisi Bakar Batu.
Acara tersebut sebagai bentuk doa bersama serta Ucapan rasa syukur, bersama dengan kurang lebih 70 orang warga distrik Tima pada hari Senin (29/08/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri beberapa tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta masyarakat di Distrik Tima yang umumnya bermata pencaharian di bidang perkebunan.
Baca juga : DPR: Gangguan Keamanan di Papua Tidak Bisa Diselesaikan dengan Cara Biasa
Satgas Yonif Mekanis 203/AK khususnya Pos Tima memberikan bantuan kepada masyarakat Distrik Tima yakni sejumlah bahan kebutuhan pokok atau sembako.
Dalam keterangan, Senin (29/8), Danpos Tima Satgas Yonif Mekanis 203/AK Lettu Inf Rio Justin menuturkan,“Kegiatan bakar batu ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi, doa bersama dan kebersamaan kami di daerah penugasan pegunungan tengah papua khususnya di daerah Distrik Tima”.
Danpos Tima Satgas Yonif Mekanis 203/AK Lettu Inf Rio Justin menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang positif guna keakraban antara personel satgas dengan masyarakat Distrik Tima.
Baca juga : Oknum TNI Polri Pemasok Senjata di Papua Harus Ditindak Tegas
Hal tersebut merupakan bukti nyata bahwa anggota Satgas Yonif Mekanis 203/AK diterima baik oleh masyarakat disekitar pos.
Selain bertujuan menjalin kebersamaan dan silaturahmi, kegiatan bakar batu ini bertujuan juga untuk meminta doa kepada masyarakat Distrik Tima agar selalu diberikan kesehatan, keselamatan serta keamanan dalam pelaksanaan satgas selama kurang lebih 1 tahun kedepan.
Kepala Desa Tima Bapak Basman Wenda berterima kasih telah membantu atas kelancaran kegiatan yang dilaksanakan bersama Personel Satgas Yonif Mekanis 203/AK.
Baca juga : Aparat Evakuasi Warga dari Distrik Paro Akibat Ancaman KKB
"Saya selaku Kepala Desa Tima mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih dan selalu mendoakan untuk anggota pos semuanya selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa," katanya. (RO/OL-09)
PASUKAN Komando Operasi (Koops) Habema berhasil melumpuhkan dua Anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Egianus Kogoya yang sebelumnya menyerang serta membunuh 2 pekerja.
Pendalaman keterangan saksi juga penting untuk memastikan posisi dan pembelian jet pribadi itu. Terbilang, kendaraan udara itu diyakini ada di luar negeri.
Papua tengah disorot akibat tambang nikel di Raja Ampat yang kaitannya dengan sumber daya alam dan masalah kesejahteraan. Perlu pendekatan bukan hanya keamanan menyelesaikan masalah Papua
KETUA Fraksi Golkar M. Sarmuji menyebut Menteri ESDM Bahlil Lahadalia diserang oleh pengusaha 'hitam' yang merasa dirugikan oleh kebijakannya. Itu berkaitan dengan tambang nikel di Raja Ampat
Komnas HAM merespons serius situasi di Papua dalam kerangka dan tujuan tunggal, yaitu untuk mewujudkan Papua Tanah Damai melalui berbagai upaya rekonsiliasi dan perdamaian.
Dorong upaya-upaya rekonsiliasi untuk mewujudkan perdamaian di Bumi Cenderawasih.
KEPOLISIAN bersama TNI tengah berupaya mengevakuasi pendulang emas yang selamat dari amukan diduga kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
SEBANYAK 11 warga sipil pendulang emas dikabarkan menjadi korban pembunuhan di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Mereka diduga kuat tewas akibat ditembak oleh KKB Papua.
Pendekatan keamanan memang penting, tapi tidak boleh berdiri sendiri.
(Menko PMK) Pratikno menyampaikan kondisi keamanan di Kabupaten Yahukimo, telah terkendali usai penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap guru dan tenaga kesehatan.
Ketua Komisi X DPR mendorong pemerintah dan aparat keamanan untuk meningkatkan perlindungan guru dan tenaga kesehatan di daerah rawan konflik setelah penyerangan di Yahukimo, Papua.
Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 menduga anggota KKB Lekagak Telenggen dan Tenius Kulua membakar gedung SMP Agandugume di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved