Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
ANGGOTA MPR RI Fraksi NasDem Subardi berpendapat partai politik sebenarnya memiliki peran lebih penting dari sekedar peserta pemilu maupun sebagai pilar demokrasi.
Bila dicermati lebih dalam, parpol merupakan poros pembangunan nasional. Konsep ini merupakan penjabaran sila ke-4 Pancasila, bahwa desain permusyawaratan perwakilan itu menempatkan partai politik sebagai aksesnya.
“Desain demokrasi perwakilan dalam sila keempat itu salah satu aksesnya lewat parpol. Maka parpol dituntut mencapai goal dari lembaga perwakilan itu, yakni mencapai cita-cita pembangunan nasional,” kata Subardi dalam seminar fraksi NasDem MPR di Salatiga Jawa Tengah, Sabtu (27/8).
Seminar bertema optimalisasi peran masyarakat dalam pemilihan legislatif menghadirkan sejumlah Anggota MPR Fraksi NasDem, yakni Prananda Surya Paloh, Fadholi, Haerul Amri dan Subardi.
Di hadapan peserta, Subardi menjelaskan bahwa lembaga perwakilan dalam sistem presidensial di Indonesia tak bisa lepas dari peran partai politik. Melalui parpol, DPR dapat menjalankan fungsinya sebagai lembaga yang menyetujui maupun mengawasi program pembangunan nasional. Melalui parpol pula, demokrasi perwakilan bertumpu pada kinerja parpol. Parpol ibarat lokomotif untuk membawa maju-tidaknya negara.
“Demokrasi perwakilan yang bertumpu pada kinerja parpol menjadikan parpol sebagai paramater maju-tidaknya sebuah negara. Jadi kalau parpolnya bagus, pembangunan juga bagus,” terang Subardi.
Meski demikian, dalam demokrasi perwakilan, parpol selalu dihadapkan dengan realitas politik yang sarat kepentingan. Subardi mengajak seluruh elemen masyarakat tidak anti politik. Justru dalam suasana politik terdapat kontrol publik. Demokrasi perwakilan di DPR berkembang menjadi demokrasi partisipatif.
“Kita tidak bisa menolak politik. Pembangunan ekonomi, infrastuktur, perdagangan, kesehatan juga butuh dukungan politik. Bahkan stabilitas politik juga mempengaruhi iklim investasi,” terangnya.
Melihat pentingnya peran parpol sebagai poros pembangunan nasional, Subardi berharap setiap parpol memiliki konsep gerakan. Ia mencontohkan Partai NasDem memiliki konsep ‘politik kebangsaan’ sebagaimana digaungkan Ketua Umum Surya Paloh. Dengan konsep itu, NasDem lebih disiplin bekerja dalam rel kebangsaan.
“Itulah pentingnya political nation agar kerja-kerja politik tidak melenceng dari rel kebangsaan. Bagi saya ini satu konsep yang kaya gagasan. Tetapi kalau tidak punya konsep, parpol itu bisa disebut gagal,” jelas wakil rakyat dari Yogyakarta itu.
Saat ini menjelang kontestasi politik 2024 setiap parpol mulai intens membangun komunikasi politik. Peristiwa politik itu dinilai bagus sepanjang membangun ruang publik menjadi ruang penuh gagasan.
“Pendekatan gagasan menjadi konsentrasi NasDem, sehingga koalisi yang dibentuk menjadi koalisi gagasan. Ruang publik juga kaya gagasan. Demokrasi kita lebih berkualitas,” pungkasnya. (OL-8)
Tiga lembaga yang menduduki tingkat kepercayaan terendah dari 15 daftar lembaga ditempati oleh partai politik (parpol), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan DPR RI.
Walaupun popularitasnya belum menjadi yang pertama, Partai Gerindra justru meraih hasil tertinggi dari segi elektabilitas.
Peluang Jokowi jadi caketum tentu tidak besar. Karena memang tidak sesuai dengan ideologi PPP. Namun peluang itu akan terbuka bila PPP berubah ideologi.
Penyebab utama dari korupsi adalah mahalnya sistem politik untuk menjadi pejabat baik dari tingkat desa hingga presiden.
Namun hingga saat ini, banyak parpol yang belum secara aktif membuka laporan pertanggungjawaban kepada publik.
Gus Yasin berharap kepemimpinan baru PPP bisa benar-benar memperjuangkan hak-hak rakyat serta mengedepankan nilai-nilai keislaman dalam setiap kebijakan.
SETIAP anak bangsa harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan untuk menjawab tantangan di masa datang.
PELESTARIAN dan pemanfaatan situs purbakala harus terus dilakukan. Salah satunya untuk mendukung upaya mewujudkan ketersediaan sarana pendidikan yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Transisi energi peralihan dari energi berbasis karbon menuju sumber energi bersih dan terbarukan seperti surya, angin, air, dan geotermal kini dipandang sebagai kebutuhan moral
WAKIL Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengatakan menunggu undangan dari Ketua MPR Ahmad Muzani untuk membahas surat desakan pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
WAKIL Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyebut negara ASEAN berperan dalam menjaga stabilitas global.
PERSIAPAN untuk implementasi program Wajib Belajar 13 Tahun harus dilakukan dengan baik dan didukung semua pihak dalam merealisasikannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved