Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri malam apresiasi kreasi 'Setapak Perubahan Polri' di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Rabu (22/6) malam. Kegiatan ini masih dalam rangkaian memperingati Hari Bhayangkara ke-76 pada 1 Juli mendatang.
"Malam ini saya tentunya sangat mengapresiasi kepada seluruh masyarakat, khususnya teman-teman dan adik-adik, yang dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-76, mau berpartisipasi untuk ikut di dalam berbagai kegiatan. Salah satunya komitmen kami melakukan perubahan, dengan tema setapak perubahan Polri," kata Sigit.
Dalam hal ini, Sigit menekankan, Polri selalu berkomitmen membuka dan memberikan ruang kepada seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan pendapat dan ekspresinya baik itu kritik maupun saran.
Menurut Sigit, masukan, kritik dan saran dari masyarakat sangat bermanfaat untuk dijadikan bahan evaluasi demi mewujudkan Polri yang semakin dicintai dan diharapkan oleh seluruh masyarakat.
"Komitmen kami untuk membuka ruang, mendapatkan masukan dan kritik, mendengar aspirasi masyarakat. Supaya kita memiliki masukan untuk memperbaiki dan mengevaluasi institusi Polri. Kami yakin tidak bisa memperbaiki dan berbenah tanpa masukan dari masyarakat," ujar eks Kabareskrim Polri itu.
Adanya kritik dan saran hingga pujian dari masyarakat, dikatakan Sigit, hal itu akan diserap dan dijadikan energi positif untuk institusi Bhayangkara terus melakukan pembenahan serta perubahan untuk menjadi lebih baik lagi. Sehingga, semangat Polri Presisi dapat terwujud dengan sempurna.
Bahkan, Sigit menekankan, hasil karya dari peserta kreasi Setapak Perubahan Polri, agar dipasang dan dibaca. Sehingga seluruh personel Kepolisian dapat terus menyerap aspirasi dari apa yang diharapkan oleh masyarakat terhadap Polri.
"Hasil karya semua peserta tentunya dihimpun kita perbanyak, ditempel dan dibaca seluruh anggota Polri. Bahwa itu menjadi harapan, kritik, dan apresiasi masyarakat dan saya minta terhadap hal itu kita selalu komitmen untuk berubah menjadi lebih baik," ucap mantan Kapolda Banten ini.
Di akhir pernyataannya, Sigit menekankan, seluruh jajaran Kepolisian saat ini harus mendengar dan memperhatikan harapan masyarakat demi kemajuan dan kebaikan dari institusi Polri. "Komitmen kita bersama adalah membenahi institusi dan insan Polri. Terima kasih, atas kerja sama dari dewan juri yang mau meluangkan waktunya, karena pesertanya ribuan, lumayan capek dan lelah. Bagi kami, ini merupakan apresiasi untuk mendukung Polri. Kami komitmen terus berbenah dan memperbaiki diri," tutup Sigit. (OL-12)
Polri sudah mendistribusikan 310,25 ton beras SPHP di empat Polda jajaran yakni, Jawa Tengah, Banten, Jawa Timur dan Kalimantan Barat.
Pengambilan sampel darah dan air liur terhadap Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan anak CA dilakukan oleh tim Pusdokkes Polri
Penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) akan dilakukan melalui dua skema.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (Aspirasi) Mirah Sumirat mengaku prihatin atas kejadian 35 anggota DPRD Purwakarta menerima bantuan subsidi upah (BSU).
mutasi besar-besaran perwira Polri seharusnya menjadi momentum untuk melakukan pembenahan menyeluruh
Mutasi sejumlah perwira tinggi Polri tertuang dalam surat telegram Nomor:ST/1764/VIII/KEP./2025, per tanggal 5 Agustus 2025.
Sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menepis isu yang menyebut dirinya mundur dari Polri setelah dimutasi menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri. I
Landasan meutasi mengacu pada Nomor:ST/1764/VIII/KEP./2025 dan Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025 tanggal 5 Agustus 2025 yang ditandatangani oleh As SDM Polri, Inspektur Jenderal Polisi Anwar.
Kepala Negara memberikan arahan agar tindakan tegas diambil terhadap pihak-pihak yang terbukti melakukan pelanggaran.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan penindakan hukum akan dilakukan tanpa pandang bulu, sesuai Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Karhutla.
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut telah memerintahkan jajarannya untuk menyelidiki kasus dugaan oplosan beras
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved