Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Anggota Komisi VII DPR RI Tifatul Sembiring mendorong PT Kimia Farma Sungwun Pharmacopia sebagai pionir dalam industri farmasi bahan baku obat (BBO) di Indonesia agar ke depannya dapat meningkatkan produksi utamanya pada bahan-bahan obat yang banyak dibutuhkan masyarakat Indonesia.
Mengingat, kini PT Kimia Farma Sungwun Pharmacopia sudah dapat memproduksi sepuluh BBO dan sedang menggarap program riset pengembangan BBO Paracetamol.
"Saya juga barharap Kimia Farma ini ke depannya juga berorientasi kepada terutama penyakit-penyakit yang memang banyak di Indonesia ini, (seperti penyakit) menahun begitu," ujarnya usai mengikuti Komisi VII DPR RI mengunjungi PT Kimia Farma Sungwun Pharmacopia di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/12/2021).
"Baik yang menular maupun tidak menular, TBC misalnya, itu adalah pembunuh nomor 2, kemudian hipertensi, nomor 1 bahkan darah tinggi dan juga diabetes kan, belum lagi penyakit-penyakit yang lain, belum antibiotic seperti amoxicillin, keluarga pinicillin dan lain-lain," kata Tifatul.
Menurut Tifatul, meski industri bahan baku obat di Indonesia masih lemah dan belum profitable, PT Kimia Farma Sungwun Pharmacopia sebagai anak perusahaan PT Kima Farma Tbk perlu terus didorong untuk terus menghasilkan bahan baku obat, sehingga Indonesia tidak terus menerus bergantung pada import.
"Walaupun industri ini belum menguntungkan, menurut saya ini sebagai pioner supaya tidak ada ketergantungan terus menerus Indonesia kepada obat-obat ini, ini perlu didukung penuh," imbuhnya.
Untuk mendukung industri BBO tersebut, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyebut Komisi VII DPR RI akan menindaklanjuti dengan menambah anggaran riset untuk BBO serta mengupayakan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk PT Kimia Farma Sungwun Pharmacopia dapat diperbesar. Sehingga nantinya Indonesia diharapkan dapat lebih mandiri dalam industri BBO serta tidak terus bergantung pada negara lain.
"Karena anggaran (riset BBO) kita baru kita dorong di Komisi VII, sekarang sudah mulai naik, sebelumnya kan kita lebih rendah (anggaran riset BBO) dari yang lain," jelasnya.
"Ke depannya mudah-mudahan karena semua bermula dari riset, bermula dari inovasi, orang berpikir dulu, melakukan percobaan, pengetesan-pengetesan baru dia mau mencapai hasil, itupun bisa berpuluh-puluh tahun gitu, nah kalau kita nggak mulai sekarang ya akhirnya kita bergantung terus," tutup legislator dapil Sumatera Utara I tersebut.
Diketahui, PT Kima Farma Sungwun Pharmacopia telah menghasilkan 10 BBO yang telah memperoleh sertifikat GMP Badan POM dan sertifikat Halal MUI.
Sepuluh BBO tersebut adalah BBO anti kolesterol simvastatin, atorvastatin, rosuvastatin, BBO anti platelet-jantung clopidogrel, BBO anti virus entecavir, remdesivir dan BBO retroviral efavirenz, lamivudine, zidovudine, tenofovir. (RO/OL-09)
KETUA Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang meyakini kelembagaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) sebaiknya tetap dipisah.
Setelah melakukan simulasi, menurut dia, berbagai partai politik tersebut akan memutuskan sikap untuk sistem penyelenggaraan pemilu atau pilkada ke depannya.
Ketua Banggar DPR RI menekankan pembangunan IKN tetap dilanjutkan meski anggarannya memiliki perubahan dari waktu ke waktu.
PARTAI politik di DPR begitu reaktif dalam merespons Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 135/PUU-XXII/2025.
DPR menyebut perayaan HUT ke-80 RI pada 17 Agustus digelar di Jakarta, bukan di Ibu Kota Nusantara atau IKN, Kalimantan Timur karena memakan biaya banyak.
DPR dan pemerintah tidak menyerap aspirasi semua pihak dalam membahas RUU KUHAP.
Penelitian ini membuka peluang baru dalam pengembangan bahan biomimetik yang lebih kompatibel dengan sistem biologis.
Peneliti Rice University dan University of Houston menciptakan biopolimer baru sekuat logam namun fleksibel seperti plastik, tanpa polusi.
UNTUK memperkuat peran akademisi sebagai mitra strategis pemerintah dan dunia usaha, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menandatangani sejumlah nota kesepahaman dengan berbagai pihak.
Peningkatan kualitas pendidikan tinggi bisa dicapai antara lain dengan memperkuat kolaborasi riset.
TAK mudah melangkah keluar dari kenyamanan, namun Almi membuktikan bahwa keberanian mencoba membuka pintu peluang besar.
Era Soekamto mengatakan akan terus melestarikan dan mempromosikan batik melalui karya-karya rancangannya sebagai seorang desainer serta menghadirkan platform Nusantara Wisdom.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved