Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENGAMAT Komunikasi dari Universitas Indonesia Fatimah Ibtisam menilai banyaknya hoaks dan fitnah yang menimpa sejumlah tokoh menjadi cermin ketidakdewasaan dalam berpolitik. Baik pihak yang menyebar dan mempercayai serangan hoaks, membuktikan seberapa berkualitas tingkat kematangan intelektual dan emosional.
Tisam mencontohkan serangan yang kerap menimpa sejumlah tokoh, seperti Presiden Jokowi hingga sejumlah menterinya yang bersifat personal. Yang teranyar, Erick Thohir yang diserang dengan fitnah, terutama yang berkaitan dengan keluarganya.
Menurut Tisam, praktik hoaks yang menimpa Menteri BUMN Erick Thohir itu sebagai bagian dari usaha untuk merusak karakter sang menteri. Dia memandang, serangan fitnah yang bersifat personal menunjukkan kegagalan untuk mencari celah untuk mengkritisi sang menteri dari sisi objektif.
"Oleh karenanya kemudian kerap muncul serangan fitnah yang sifatnya personal. Mengambil jalan pintas yang cepat untuk menjatuhkan yakni dengan informasi yang direkayasa. Di sisi lain mengangkat isu personal seperti ini kontraproduktif dan tidak bermanfaat. Mengaburkan isu dan kritik yang semestinya diangkat, seperti bagaimana upaya penguatan BUMN," ujar Tisam, dalam keterangnya yang dikutip pada Selasa (16/11)
Sepekan terakhir, Erick Thohir memang diserang sejumlah serangan hoaks. Mulai dari tudingan soal PCR, deklarasi capres, hingga serangan fitnah yang menyasar kepada keluarganya. Bahkan Erick difitnah soal asal usul keluarga dan agamanya. Tisam menilai serangan fitnah itu membuktikan adanya pihak yang memancing di air keruh.
Baca Juga: Kejagung Eksaminasi Tuntutan 1 Tahun Kasus Istri Omeli Suami Pemabuk
Tisam mengatakan, sulit dilepaskan kenyataan bahwa serangan itu terkait dengan posisi Erick sekarang ini sebagai salah satu menteri di pos strategis. Sebab, kata Tisam, sebelum duduk di pemerintahan Erick relatif tidak pernah diserang isu negatif. Ini membuktikan adanya pihak yang kepentingannya terganggu.
"Memang makin tinggi pohon semakin kencang pula angin yang menerpa. Mungkin, posisi sebagai menteri membuat banyak orang yang kepentingannya terganggu menyerang balik. Salah satu bentuknya adalah fitnah," ujar Tisam.
Tisam mengajak masyarakat untuk cerdas dalam menyaring informasi. Menurutnya, kritik adalah hal yang diperlukan oleh pejabat publik. Namun serangan fitnah atau hoaks, menurut dia, adalah hal yang tidak dapat diterima dan dibenarkan dalam konteks apapun. "Fitnah dan hoaks apalagi menyasar ke keluarga dan orang tua dari sang pejabat, adalah tindakan yang tidak manusiawi," ujar Tisam.
Tisam memandang, pola serangan ke Erick adalah pola lama yang kerap menimpa sejumlah tokoh dan pejabat. "Sebenarnya fitnah semacam ini bukan hal baru, kerap menimpa tokoh penting atau pemimpin. Jika diamati narasi hoaksnya pun mirip. Sehingga sebenarnya cukup mudah bagi masyarakat untuk menilai mana yang kritik dan yang mana serangan personal berupa hoaks. (OL-13)
Baca Juga: Tidak Hadiri Mediasi, Haris Azhar Siap Hadapi Luhut di Meja Hijau
JK minta TKN Prabowo-Gibran tunjukan fitnah dlam film Ditry Vote yang jelas memaparkan data.
Donald Trump memberikan kesaksian sebentar pada Kamis dalam kasus fitnah usai memenangkan pemilihan pendahuluan di New Hampshire.
Donald Trump langsung menuju pengadilan di New York setelah kemenangan di Iowa, untuk memulai sidang pemfitnahan yang diajukan penulis E Jean Carroll.
"Kalau tidak setuju perubahan, menghalangi dengan membuat segala macam fitnah. Karena fitnah itu paling gampang. Cukup buat dongeng, disebarkan dan masuk ke kepala," seru Anies.
CALON presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengajak pendukungnya tidak mudah terpancing oleh fitnah. Segala fitnah yang disampaikan cukup direspons dengan elegan.
PRESIDEN Klub Sada United yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI Arya Sinulingga melaporkan Presiden Persiraja Banda Aceh Nazaruddin Dek Gam ke polisi. Arya melaporkan Nazaruddin atas fitnah
Dugaan intimidasi terjadi usai tayangnya opini yang mengkritik pengangkatan jenderal TNI pada jabatan sipil, termasuk sebagai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
KRITIK sejatinya ialah katalisator positif dalam berjalannya proses demokrasi. Kritik menjadi pisau analisis dalam melakukan checks and balances bagi rezim yang memegang kekuasaa
Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa demokrasi yang dianut oleh Indonesia memiliki karakteristik yang khas dan tidak harus mengikuti standar yang ada di negara lain.
SEKRETRIS Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto akhirnya buka suara seusai ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK
NasDem telah memberikan dukungan penuh kepada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu dilakukan Slank di tengah ketatnya pengawasan dan penerapan UU ITE yang sering kali mengekang kebebasan berpendapat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved