Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Jokowi Minta Kepala Daerah Habiskan Vaksin Secepatnya

Dhika Kusuma Winata
20/8/2021 16:05
Jokowi Minta Kepala Daerah Habiskan Vaksin Secepatnya
Presiden Joko Widodo(Antara)

PRESIDEN Joko Widodo meminta para kepala daerah khususnya bupati/wali kota untuk mempercepat vaksinasi. Pada Agustus ini dan September nanti, pemerintah kedatangan vaksin dalam jumlah besar sekitar 142 juta dosis. Stok vaksin yang ada harus segera diberikan ke masyarakat.

Hal itu disampaikan Jokowi saat memberi pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Jawa Timur.

"Berkaitan dengan vaksinasi dipercepat. Saya minta bupati/wali kota kalau vaksin datang langsung habiskan secepat-cepatnya. (Kalau habis) minta lagi. Timing di Agustus ini pas karena datang vaksin banyak sekali," ucap Presiden di Pendopo Ronggo Djoemeno, Kabupaten Madiun, kemarin.

Presiden menyampaikan percepatan vaksinasi untuk dua bulan ini penting lantaran pemerintah akan menerima vaksin dalam jumlah besar dibandingkan sebelumnya.

Baca juga : Dalami Kasus Korporasi Asabri, Kejagung Periksa 10 Saksi

Sepanjang Agustus ini, Indonesia akan kedatangan sedikitnya 72 juta dosis dan pada September 70 juta dosis. Jumlah itu jauh lebih besar dari rata-rata yang diterima selama tujuh bulan terakhir.

"Biasanya sebulan hanya 8 juta (dosis vaksin), 10 juta (dosis vaksin), selama tujuh bulan kita hanya dapat 68 juta (dosis vaksin). Berarti per bulan kira-kira hanya 10 juta (dosis vaksin). Ini 72 (juta dosis vaksin), 70 juta (dosis vaksin), sehingga cepat habiskan," ujarnya.

Pemerintah menargetkan akan mendatangkan total 370 juta dosis vaksin covid-19 hingga akhir tahun ini. Pemerintah juga tengah berupaya agar adanya tambahan sehingga pasokan vaksin bisa mencapai 430 juta dosis. Jumlah itu akan digunakan untuk program vaksinasi kepada lebih dari 200 juta masyarakat untuk dua dosis.

Seperti diberitakan, dalam dua hari terakhir Indonesia kembali kedatangan vaksin covid-19 di Tanah Air. Ada vaksin Astrazeneca bantuan dari Belanda, vaksin Sinovac, dan juga untuk pertama kalinya Indonesia menerima vaksin Pfizer sekitar 1,5 juta dosis. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya