Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KETUA DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, tampak duduk di barisan pengunjung ruang sidang Hatta Ali Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Edi hadir dalam agenda sidang pemeriksaan saksi dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial sembako Covid-19 di Kementerian Sosial yang menyeret Juliari Peter Batubara sebagai terdakwa.
Menurut Edi, kedatangannya adalah untuk memberikan dukungan terhadap Juliari yang disebutnya sebagai teman lama. Keduanya diketahui sama-sama merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Pertama, Pak Juliari Batubara teman saya dari masa saya sebagai pembalap sampai hari ini. Saya juga memberi support mental beliau supaya kuat aja, sebagai pertemanan," aku Edi di luar ruang sidang, Rabu (28/4).
"Sebagai teman lama lah, satu partai di PDI Perjuangan," sambungnya.
di tidak berbicara banyak mengenai kedatangannya di ruang sidang. Ia hanya berharap persidangan yang diketuai oleh hakim Muhammad Damis dapat berjalan dengan objektif.
Persidangan Juliari mulai memasuki agenda pemeriksaan para saksi. Setidaknya, jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan lima orang saksi, yang seluruhnya merupakan anggota tim teknis pengadaan bansos. Kelimanya adalah Rosehan Ansyari, Robin Syahputra, Firmansyah, Iskandar Zulkarnaen, dan Rizki Maulana.
Dalam sidang sebelumnya yang digelar Rabu (21/4) lalu, Juliari didakwa menerima suap sebanyak Rp32,482 miliar yang dikumpulkan oleh kuasa pengguna anggaran (KPA) pada Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS) dan pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek tersebut, Adi Wahyono.
Suap juga diberikan ke Juliari melalui PPK lainnya, yaitu Matheus Joko Santoso. Dalam surat dakwaannya, Juliari disebut memerintahkan Adi dan Joko mengumpulkan uang fee sebesar Rp10 ribu per paket dari perusahaan penyedia untuk kepentingannya. (Tri/OL-09)
Kenaikan gaji seharusnya dilihat sebagai pelaksanaan tugas negara dalam memenuhi hak keuangan para hakim dan tidak perlu dikaitkan dengan tujuan lain.
Dalam sidang lanjutan Sean Combs di Manhattan, saksi bernama samaran 'Jane' mengungkap detail mengejutkan soal dugaan kekerasan seksual, eksploitasi, yang dialaminya.
Mantan asisten Sean "Diddy" Combs memberikan kesaksian emosional di pengadilan New York, mengungkap pelecehan seksual dan kekerasan yang dialaminya selama delapan tahun bekerja.
Deonte Nash, mantan penata gaya Diddy, mengungkap Cassie Ventura pernah dipukuli hingga dijahit di dahi.
Pengadilan Perdagangan Internasional AS menyatakan Donald Trump melampaui kewenangan presiden dengan memberlakukan tarif global.
Capricorn Clark, mantan asisten Sean Combs, bersaksi di pengadilan bahwa sang mogul rap pernah mengancam, menculik, dan memaksanya membantu menutupi kejahatan.
Bambang mengatakan penulisan sejarah berkaitan dengan subjektivitas. Namun, dia mempersilahkan Fadli untuk menggunakan caranya sendiri tetapi jangan merasa selalu benar.
KETUA DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta pemerintah Indonesia mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel.
ANGGOTA Komisi III DPR RI Stevano Rizki Adranacus mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto yang resmi menaikkan gaji hakim.
"PDI-P punya kecondongan untuk merapat atas nama relasi personal yang baik antara Ibu Mega dan Pak Prabowo, atas nama kondisi PDI-P yang sedang babak belur, PDIP ingin menjadi mitra strategis,"
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah mengatakan pihaknya menyalurkan 403 ekor sapi pada Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Dia pun mengaku datang membawa pesan dari Prabowo dan pulang membawa jawaban dari Megawati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved