Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Polisi Duga Ali Kalora Tertembak oleh Satgas Madago Raya

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
02/3/2021 17:37
Polisi Duga Ali Kalora Tertembak oleh Satgas Madago Raya
Ilustrasi.(Medcom.id.)

POLISI menduga bahwa pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Kalora, turut tertembak saat kontak senjata dengan Satgas Madago Raya di Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (1/3).

"Baru diduga seperti itu. Masih kami lakukan pengejaran," ujar Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranato, Selasa (2/3).

Namun, Didik belum bisa memastikan hal itu lantaran tim Satgas Madago Raya masih mengejar para teroris MIT. Didik menyebut MIT Poso memiliki sejumlah persenjataan untuk melakukan aksi teror dan penyerangan.

Kelompok teroris itu, lanjut Didik, memiliki senjata api laras panjang dan pendek. Tak hanya itu, terdapat bahan peledak yang biasa digunakan untuk menyerang TNI-Polri.

"Kemudian senjata yang teridentifikasi dari tim kami mulai beberapa bulan lalu kan ada 1 laras panjang, 2 laras pendek," paparnya.

Sebelumnya, Kelompok MIT pimpinan Ali Kalora membunuh empat warga dan membakar tujuh rumah di Dusun Lewonu, Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, pada tahun lalu. Kepolisian pun mengevaluasi kinerja Satgas Tinombala yang kini berubah menjadi Satgas Madago Raya selama di Poso.

Kapolri saat itu, Jenderal Idham Azis, memerintahkan anggotanya untuk menembak mati kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora jika melawan saat ditangkap. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya