Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
KOMISARIS Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berencana membangun kembali Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa (Pam Swakarsa) untuk meningkatkan keamanan masyarakat. Rencana yang dipaparkan dalam program kerja calon Kepala Kepolisian RI (Kapolri) itu dinilai sangat berbeda dengan satuan yang ada di era Soeharto.
"Pam Swakarsa itu (yang dipaparkan Listyo) beda dengan era Soeharto. Pamswakarsa yang ini maksudnya Satpam dan siskamling juga pramuka Saka Bhayangkara," ujar Direktur The Intelligence Institute Ridlwan Habib kepada Media Indonesia, Senin (25/1).
Menurut dia, unsur yang direkrut sebagai Pam Swakarsa bentukan Listyo sangat berbeda dengan format di era Soeharto. Dengan demikian, dampak yang muncul juga akan berbeda.
"Jadi bukan Pam Swakarsa kaya jaman dulu," katanya.
Baca juga : Banyak OTT, Publik Nilai Kinerja KPK Baik
Pamswakarsa sebelum reformasi yang berasal unsur masyarakat umum dan dipersenjatai bambu runcing. Mereka di era Soeharto bahkan dikerahkan untuk berhadapan atau melawan pihak yang kontra pemerintah seperti mahasiswa.
Guna menghilangkan trauma masyarakat terhadap Pam Swakarsa era Soeharto, Ridlwan menyarankan Listyo perlu mengubah nama satuan tersebut. "Ganti nama Pam Swakarsa dengan istilah baru yang tidak bisa dikaitkan dengan masa lalu," katanya.
Ia menilai, pelibatan warga masyarakat melalui Pam Swakarsa atau sejenisnya sangat penting untuk menjaga keamanan dan stabilitas negara. Namun tetap ada batas batas wewenang warga misalnya penangkapan atau lainnya yang hanya boleh dilakukan oleh penegak hukum.
"Polri perlu menjelaskan secara lengkap agar tidak menjadi kontroversi di masyarakat," pungkasnya. (OL-2)
Ketua Pelaksana sekaligus Wakil Keta Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nadhlatul Ulama (ISNU) DKI Jakarta, Tjoki Aprianda Siregar, khawatir jika kebijakan itu dilaksanakan tergesa-gesa.
Nantinya, lanjut Rusdi, segala bentuk aktivitas maupun operasional Pam Swakarsa keseluruhannya dikoordinasikan dan diawasi oleh aparat kepolisian.
Pemerintah menyambut baik rencana aktivasi Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa oleh Polri di bawah kendali Kapolri Listyo Sigit.
PAM Swakarsa dikenal sebagai kelompok sipil yang dipersenjatai dan dibentuk pada 1998. Pembentukan PAM Swakarsa mulanya bertujuan mengamankan Sidang Istimewa MPR 1998.
Kivlan pun berusaha mene-mui Wiranto untuk menagih sisa dana tersebut dan selalu kandas. Kivlan sempat dua kali menghadap Presiden BJ Habibie dan mengutarakan kondisi di lapangan.
Sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menepis isu yang menyebut dirinya mundur dari Polri setelah dimutasi menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri. I
Landasan meutasi mengacu pada Nomor:ST/1764/VIII/KEP./2025 dan Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025 tanggal 5 Agustus 2025 yang ditandatangani oleh As SDM Polri, Inspektur Jenderal Polisi Anwar.
Kepala Negara memberikan arahan agar tindakan tegas diambil terhadap pihak-pihak yang terbukti melakukan pelanggaran.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan penindakan hukum akan dilakukan tanpa pandang bulu, sesuai Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Karhutla.
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut telah memerintahkan jajarannya untuk menyelidiki kasus dugaan oplosan beras
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved