Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tingkat Kepuasan Naik, KSP: Publik Semakin Percaya Presiden

Andhika Prasetyo
05/1/2021 17:56
Tingkat Kepuasan Naik, KSP: Publik Semakin Percaya Presiden
Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta.(Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)

HASIL survei yang dilakukan Voxpopuli Research Center menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap Presiden Joko Widodo mengalami kenaikan.

Pada Oktober 2020 atau momentum satu tahun periode kedua, tingkat kepuasan terhadap Jokowi, sapaan akrabnya, tercatat 64,7%. Sekarang, angka tersebut tumbuh hingga 72,8%.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral Adian berpendapat hasil survei merupakan bukti bahwa semakin banyak masyarakat yang percaya terhadap pemerintahan Jokowi. Terutama, dalam upaya penanganan covid-19, baik dari aspek kesehatan maupun ekonomi.

Baca juga: KPK Lantik Pejabat Struktur Baru, Ini Daftarnya

Hasil survei juga menjadi penyemangat bagi pemerintah untuk bekerja lebih keras pada tahun ini.

"Apalagi dengan kedatangan vaksin. Ini kan seperti memunculkan harapan baru. Ini jadi bekal pemerintah untuk bekerja lebih keras. Supaya kita segera keluar dari krisis," ujar Donny saat dihubungi, Selasa (5/1).

Terkait pemberantasan korupsi yang menjadi salah satu faktor pendorong ketidakpuasan, Donny memastikan Kepala Negara sangat mendukung kinerja KPK. Khususnya, dalam upaya pemberantasan tindakan rasuah di Tanah Air.

Baca juga: Jokowi Targetkan Vaksinasi Rampung Tahun Ini

"Presiden berkali-kali menyampaikan dukungan penuh terhadap KPK. Bahkan ketika itu melibatkan pembantu beliau sendiri. Presiden menyerahkan sepenuhnya proses hukum yang berjalan di KPK," pungkas Donny.

Sikap tegas Jokowi yang tidak berkompromi dengan menteri yang terjerat kasus korupsi, lanjut dia, menjadi peringatan bagi jajaran birokrasi pemerintahan. Dalam hal ini, untuk terus menjaga integritas saat bekerja dan menyelesaikan persoalan bangsa.(OL-11)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya