Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
TIM penyidik Bareskrim Polri dan tim laboratorium forensik (Labfor) telah memaparkan barang bukti ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terkait penyidikan kasus bentrok Front Pembela Islam (FPI) dan polisi. Sampai saat ini, polisi belum menetapkan tersangka terkait kasus tersebut.
Pasalnya, penyidik dan tim Labfor Polri dipanggil Komnas HAM untuk menjalani pemeriksaan pada Rabu (23/12). "Hari ini dari pagi sampai jam kurang lebih 16.30 WIB kami menyampaikan, membuka, memaparkan barang bukti yang sudah disita oleh penyidik," terang Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian, di Komnas HAM, Rabu (23/12).
Andi menuturkan pihaknya membawa barang bukti senjata api, baik milik petugas maupun laskar. Kemudian, lanjut Andi, pihaknya juga membawa barang bukti petunjuk dari forensik.
"Termasuk dengan voice note yang sebelumnya sudah beredar ke publik juga. Tapi kami lebih detail," ungkap Andi.
Terkait senpi, Andi membawa empat senjata pabrikan yang digunakan petugas.
"Untuk senpi itu ada empat senjata petugas pabrikan, kategorinya pabrikan kemudian ada juga dua senjata nonpabrikan yang bentuknya revolver," ucapnya.
"Kemudian untuk senjata tajam ada samurai, katana, clurit, dan tongkat yang ujungnya runcing," tambahnya. Pihaknya pun membawa total tujuh telepon seluler yang diduga digunakan para laskar dan petugas.
Sejauh ini, Andi menyebut pemeriksaan masih terus bergulir sehingga penyidikan belum mengerucut pada calon tersangka. "Kami masih terus bergulir karena saksi-saksi kan terus berkembang. Kami tetap melengkapi semua. Kami belum mau menyimpulkan dulu," pungkasnya.
Sebelumnya, terjadi bentrokan antara Laskar Front Pembela Islam (FPI) dan polisi di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek, pada Senin (7/12) pukul 00.30 WIB. Peristiwa itu menyebabkan enam laskar FPI tewas ditembak oleh enam anggota polisi. (OL-14)
PROYEK pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) Ruas Betung (Simpang Sekayu)-Tempino-Jambi Seksi 2B (STA 97+600-STA 116+000) ditargetkan rampung pada 30 September.
LAHAN seluas sekitar 320.000 meter persegi milik Keraton Yogyakarta disewakan dengan skema jangka panjang untuk proyek jalan tol.
Diproyeksikan UMKM di Rest Area Heritage Banjaratma Km 260 B Tol Pejagan-Pemalang ini, dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Ruas tol Kutepat yang juga merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) akan memangkas waktu tempuh dari Medan menuju Danau Toba yang semula enam jam menjadi hanya dua jam.
SELAMA dua hari libur panjang dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam 1447 H, yaitu hari Kamis (26/6) hingga Jumat (27/6), Jasamarga mencatat peningkatan volume lalu lintas (lalin)
Robert Rouw menilai keberadaan jalan tol di Riau, khususnya Tol Pekanbaru–Dumai dan Tol Pekanbaru–Bangkinang, telah membuka akses baru dan mempercepat mobilitas masyarakat maupun logistik.
Polri sudah mendistribusikan 310,25 ton beras SPHP di empat Polda jajaran yakni, Jawa Tengah, Banten, Jawa Timur dan Kalimantan Barat.
Pengambilan sampel darah dan air liur terhadap Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan anak CA dilakukan oleh tim Pusdokkes Polri
Penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) akan dilakukan melalui dua skema.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (Aspirasi) Mirah Sumirat mengaku prihatin atas kejadian 35 anggota DPRD Purwakarta menerima bantuan subsidi upah (BSU).
mutasi besar-besaran perwira Polri seharusnya menjadi momentum untuk melakukan pembenahan menyeluruh
Mutasi sejumlah perwira tinggi Polri tertuang dalam surat telegram Nomor:ST/1764/VIII/KEP./2025, per tanggal 5 Agustus 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved