Satgas TNI-Polri Tembak Mati Anggota KKB Makodap III Timika

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
17/8/2020 17:54
Satgas TNI-Polri Tembak Mati Anggota KKB Makodap III Timika
Ilustrasi tembak mati kelompok kekerasan bersenjata di Papua(Ilustrasi)

SATGAS gabungan TNI-Polri menggelar operasi penindakan terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Makodap III Timika di Markas Kali Kopi, Kabupaten Mimika, Papua, pada Minggu (16/8).

Dalam penindakan tersebut, satu anggota KKB atas nama Hengki Manwang (31) harus meregang nyawa.

Adapun kronologi kejadian berawal saat tim gabungan TNI-Polri melakukan penyelidikan ke Markas KKB Kali Kopi, pada Kamis (13/8).

Pasukan dibagi menjadi tiga kelompok untuk tiga sasaran, Yakni Markas Kali Kopi Baru dan Lama serta Markas Baru Amoko.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menuturkan, tim gabungan TNI-Polri melakukan penyelidikan untuk ke Markas Kalikopi dan melumpuhkan 1 anggota KKB yang diduga kuat Hengki Manwang hingga tewas pada pukul 06.00 WIT, Minggu (16/8).

Baca juga : Kapolda Papua Paulus akan Tangkap Kelompok Baku Tembak

Adapun barang bukti yang diamankan tim gabungan di antaranya, tiga pucuk senjata api dengan ratusan butir peluru, belasan telepon seluler dan uang senilai Rp22 juta.

"Tim gabungan melakukan penyisiran di sekitaran TKP dan berhasil menemukan barang bukti, selanjutnya diamankan ke Mako Brimob Den B Mimika," ujar Kamal.

Menurut Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw, peran tersangka Hengki Manwang dalam Kelompok Kriminal Bersenjata ialah pimpinan KKB Kalikopi sejak meninggalnya Theni Kwalik Panglima Makodam III Kalikopi tahun 2018.

"Hengky Manwang merupakan orang yang mengajak beberapa KKB Pegunungan Tengah untuk masuk ke Tembagapura guna melakukan aksi gangguan di areal PTFI," ungkapnya.

Tak hanya itu, Hengky Manwang diketahui ikut Deklarasi KKB Gabungan Papua Di Ilaga, Kab. Puncak pada tanggal 1 Agustus 2020 yang bertujuan untuk melakukan aksi gangguan penembakan di Tembagapura.

"Setelah deklarasi Hengky Manwang mempersiapkan tempat dan bama untuk rombongan KKB yang dipimpin Lekagak Telenggen di Tembagapura," terangnya.

Baca juga : Panglima TNI dan Kapolri Diminta Turun Tangan

Hengky sebelumnya pernah diamankan terkait rangkaian Aksi Penembakan di areal PTFI pada 2009.

Hengky turut serta dalam kasus lenembakan terhadap karyawan PT Freeport Indonesia di MP 52 Tembagapura pada 11 Juli 2009 dengan korban, Drew Nicholas Grant (MD), WNA asal Australia.

Selama bergabung dalam KKB, Hengky pun diketahui terlibat aksi penyanderaan masyarakat dan karyawan PTFI di kampung Banti dan Kampung Kimbeli Tembangpura pada 2017

Lalu saat aksi pembakaran ID Card Karyawan PT Freeport Indonesia pada 16 Februari 2018 di Kampung Kimbeli, Tembagapura.

"Peran Hengky sebagai orang yang menyuruh melakukan sekaligus sebagai pelaku pembakaran," tutur Paulus. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya