Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PEMERINTAH mengakui proses kegiatan belajar secara online atau jarak jauh tidak optimal. Karena itu, ungkap Wakil Presiden Ma’ruf Amin, pemerintah berencana membuka kembali kegiatan belajar mengajar secara tatap muka (offline).
“Kemungkinan SD tidak dahulu. Tetapi SMP dan SMA diawalkan. Tapi ini masih digodok dulu,” kata Wapres saat jumpa pers dengan media secara daring, hari ini.
Wapres mengakui ketidakmaksimalan proses belajar jarak jauh bagi dunia pendidikan saat ini. Apalagi, tambah Wapres, banyak daerah belum memiliki akses komunikasi yang baik.
“Jadi online tidak optimal, dan banyak daerah di kampung-kampung tidak terjadi selama ini melalui online. Maka harus ada tatap muka,” tegasnya.
Baca juga: Presiden Kembali Gelar Rapat Tatap Muka
Namun Wapres mengakui belum semua daerah aman untuk dilakukan kegiatan belajar tatap muka. Kemungkinan besar pendidikan secara tatap muka baru dilakukan di daerah yang masuk zona yang jumlahnya diperkirakan mencapai 98 kabupaten.
“Namun yang kuning, oranye, apalagi merah serta untuk SD belum dipertimbangkankan untuk dibuka,” ujarnya.
Mengenai pelaksanaan pendidikan di pesantren, Wapres menyebutkan, lokasi tersebut relatif aman ketimbang sekolah umum. Menurutnya apabila siswa di sekolah umum harus bolak-balik, sedangkan siswa pesantren seperti dikarantina.
“Namun saat masuk dipastikan aman dari covid, hampir seperti dikarantina. Setelah itu tidak keluar ke mana-mana,” pungkasnya. (OL-4)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved