Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Muhammadiyah Angkat Bicara Sosok Menteri Agama Ideal

Antara
17/10/2019 18:58
Muhammadiyah Angkat Bicara Sosok Menteri Agama Ideal
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir(MI/Susanto)

KETUA Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan Menteri Agama yang ideal adalah sosok yang dapat mengayomi semua golongan.
 
"Saya pikir juga yang (ada) selama ini sudah bagus. Ke depan bisa mengayomi semua golongan," katanya seusai memberi sambutan dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Tanwir yang juga disaksikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (17/10).
 
Ia mengatakan selain dapat mengayomi semua golongan, Menteri Agama juga diharapkan bisa mendewasakan keberagaman umat dan menanamkan nilai-nilai Islam. "Di mana Islam itu dan agama itu justru menjadi rahmatan lil alamin," katanya.
 
Ia meminta semua pihak menyadari bahwa perbedaan politik, golongan dan mazhab merupakan kekayaan yang seharusnya dijaga, bukan sebaliknya menjadi sumber perbedaan pendapat yang mendorong perpecahan umat dan bangsa.
 
"Jadi perbedaan politik, golongan, mahzab itu biarlah itu menjadi kekayaan," tuturnya.

Baca juga: Andai Jadi Menag, Rektor UIN Kalijaga akan Sertifikasi Khatib
 
Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan juga menambahkan bahwa saat ini pertarungan politik sudah selesai, karena itu sudah saatnya masyarakat mengakhiri perbedaan. "Sekarang saatnya mengakhiri perbedaan. Kita bersatu bersama," katanya.
 
Lebih lanjut, ia mengajak ormas Islam dan umat Islam untuk ramai-ramai mendukung dan mensukseskan upaya pembangunan dalam pemerintahan Presiden Jokowi mendatang.
 
"Yuk, ramai-ramai kita dukung. Sukseskan Presiden Jokowi untuk memimpin negeri ini agar lebih maju, lebih makmur untuk kita semuanya," ujarnya. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya