Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) mengingatkan ketersediaan anggaran sangat penting untuk memastikan kesuksesan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020 di 270 daerah. Hal itu berkaca pada pilkada sebelumnya yang kerap molor akibat keterlambatan pencairan anggaran.
Setelah ditelusuri, persolan itu berasal dari kurangnya pemahaman dari para pihak tentang pilkada. Maka, KPU mengampanyekan pentingnya pilkada kepada seluruh instansi terkait di daerah dengan tujuan akhir KPU Provinsi, KPU kabupaten/kota, dan pemerintah daerah segera menyepakati naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) sebelum tahapan pilkada dimulai.
“Kami berharap betul pemerintah daerah yang akan menggelar pilkada bekerja sama dengan KPU setempat dan memahami bahwa kerja KPU itu sangat penting karena termasuk agenda nasional. Jadi pilkada harus menjadi prioritas seperti segera menyepakati NPHD,” papar Komisioner KPU Ilham Saputra saat ditemui di Gedung KPU, Jakarta, kemarin.
Ilham optimistis persoalan anggaran bisa teratasi setelah pihaknya gencar melakukan sosialisasi. Kegiatan itu didukung Kementerian Dalam Negeri termasuk dengan terbitnya Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 54 Tahun 2019 tentang Pendanaan Kegiatan Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Kemudian, KPU bersama pemerintah daerah di 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota segera menyepakati NPHD. “Sehingga kami berharap sebelum launching pilkada Serentak 23 September 2019 sudah selesai semua dan tidak lagi ada deadlock NPHD untuk Pilkada Serentak 2020,” jelas Ilham.
Sejumlah daerah bahkan telah menyepakati NPHD. Adapun beberapa lainnya sudah dalam tahap finalisasi. KPU Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, misalnya segera melakukan penandatanganan NPHD dengan Pemerintah Kota sebesar Rp25 miliar.
“Penyelesaian NPHD kita targetkan dilaksanakan sebelum 23 September 2019 dan penandatanganan NPHD ini menjadi tahapan pertama Pilkada 2020,” kata Ketua KPU Kota Mataram M Husni Abidin di Mataram, kemarin. (Cah/Ant/P-2)
Themis Indonesia, TII, dan Trend Asia melaporkan dugaan korupsi itu dengan Pasal 2 dan Pasal 3 Undang-Undang Tipikor. Laporan dilayangkan pada 3 Mei lalu.
Koalisi masih memiliki waktu tujuh hari untuk memperbaiki pengaduan di DKPP yang tenggatnya jatuh pada 13 Juni mendatang.
Tiga lembaga yang menduduki tingkat kepercayaan terendah dari 15 daftar lembaga ditempati oleh partai politik (parpol), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan DPR RI.
KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin menjawab perihal polemik penggunaan jet pribadi oleh para anggota KPU yang disebut melebihi anggaran.
Karena ragam kondisi tersebutlah Afif dan jajarannya sepakat menggunakan jasa pesawat jet demi tersebarnya seluruh logistik pemilu ke seluruh wilayah Indonesia.
Anggota KPU RI Idham Holik mengatakan, pendaftaran sengketa Pilkada 2024 merupakan hak konstitusi dari setiap pasangan calon.
Abdul menjelaskan, penyidik belum menahan tersangka karena pemeriksaan akan dilanjutkan.
Permohonan ini diajukan terhadap Keputusan Termohon tertanggal 16 Desember 2020 pukul 22.24 WIB sehingga permohonan ini telah melampaui tenggang waktu yang ditentukan
"Memang tidak mudah melacaknya (kewarganegaraan Orient) terlebih yang bersangkutan (Orient) telah memiliki KTP resmi."
PENYELENGGARAAN pilkada serentak 2020 di tengah pandemi covid-19 telah terwujud.
KOMISIONER KPU Evi Novida Ginting mengatakan akan menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu Nias Selatan
Pengadu mendalilkan teradu tidak profesional dan tidak berkepastian hukum dengan menerbitkan surat tentang penjelasan Pasal 102 dan menerima pendaftaran salah satu paslon bupati
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved