Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Usai Nyoblos, Pemilih LN Diminta tak Unggah Surat Suara ke Medsos

Insi Nantika Jelita
22/3/2019 17:20
Usai Nyoblos, Pemilih LN Diminta tak Unggah Surat Suara ke Medsos
(Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ilham Saputra -- ANTARA FOTO/Reno Esnir)

WARGA negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak pilih di luar negeri saat ini sudah bisa mencoblos surat suara pilpres dan DPR RI Dapil II DKI Jakarta. Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU),  Ilham Saputra, mengimbau agar pemilih di luar negeri yang sudah mencoblos melalui via pos, tidak mengunggah hasil pilihannya ke media sosial.

"Saya mengimbau kepada pemilih di luar negeri tidak perlu lah diunggah ke media sosial. Karena apa? Karena nanti bisa saja kemudian ada potensi politik uang, potensi mempengaruhi pilihan orang lain," jelasnya di Gedung KPU, Menteng, Jakarta, Jumat (22/3).

Baca juga: KPK Dalami Dokumen Hasil Geledah Kanwil Kemenag Jatim

Dalam kasus yang ditemukan, ada salah satu pelajar Indonesia yang tinggal di Polandia, bernama Ummi Hanni. Ia mengaku telah mendapatkan kartu suara untuk Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif 2019 yang dikirim ke alamatnya melalui pos.

"Iya sudah (pilih) presiden dan DPR, bukan simulasi," kata Hanni melalui pesan WhatsApp, Selasa (19/3) lalu.

Lebih lanjut, Ilham menambahkan, bahwa per tanggal 8 Maret lalu pihaknya sudah mengirimkan surat suara ke luar negeri. Adapun, metode pemilihan yang dilakukan di luar negeri adalah melalui pos, Kotak Suara Keliling (KSK) dan mencoblos langsung di TPS luar negeri. Bagi pemilih yang berada jauh dari TPS luar negeri, maka bisa memilih melalui via pos.

"Via pos memang sudah dimulai (pengirimannya). Tapi saya minta kepada pemilih di luar negeri melalui pos, tidak perlu mengunggah, langsung dikirim aja ke Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) setempat," tandasnya. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik