Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

TKN: Ada yang Khawatir Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Meningkat

Insi Nantika Jelita
10/3/2019 23:00
TKN: Ada yang Khawatir Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Meningkat
(MI/Susanto)

KAMPANYE hitam terus diarahkan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin. Beberapa isu sangat diarahkan guna meningkatkan sentimen negatif umat Islam kepada mereka.

Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf melihat isu larangan adzan, dihapuskannya pendidikan agama, LGBT, serta terakhir isu kondom berbungkus gambar Jokowi-Ma’ruf merupakan isu-isu yang terus diarahkan guna menggerus elektabilitas pasangan nomor urut 01.

"Kami sangat menyayangkan perilaku tak bermartabat tersebut, meskipun Jokowi-Ma’ruf cukup tangguh karena tidak terlalu terusik dari sisi elektabilitas," kata Direktur Hukum dan Advokasi TKN Ade Irfan Pulungan.

Ade membuktikannya melalui data dari survei terakhir yang dirilis lembaga survei Saiful Mujani Research Center (SMRC). Justru saat ini ada tren kenaikan elektabilitas pasangan Jokowi- Maruf Amin yang unggul dengan selisih 22,8% dari pesaingnya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Baca juga: Kampanye Hitam di Sulsel Menjurus ke Fitnah

Dengan melihat fakta yang ada itu, lanjut Ade, adanya kampanye hitam justru dapat dilihat bahwa ada kelompok lain yang khawatir elektabilitasnya merosot.

Atas berbagai bentuk kampanye hitam itu, Ade Irfan menegaskan bahwa pihaknya tidak segan untuk melaporkan kasus ini ke polisi untuk diusut tuntas pembuat serta pelaku yang menyebarkannya.

"Hal ini sekaligus untuk melihat afiliasi politik pelaku, agar semuanya jelas. Seolah isu kampanye hitam ini berupaya menurunkan elektabilitas dikalangan umat muslim," tandasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya