Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PENYELENGGARA pemilu, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama kedua tim kampanye mengusulkan untuk mengurangi jumlah pendukung yang akan masuk dalam venue pada debat ketiga yang akan diselenggarakan di Hotel Sultan, Minggu (17/3).
"Jumlah pendukung diusulkan nanti dikurangi, nanti jumlahnya ya kurang lebih 50-an orang saja dari masing-masing pasangan calon. Ini nanti akan ditetapkan semua usulan-usulan ini pada rapat berikutnya. Jadi ini nanti di bahas dimasing-masing paslon," ucap Arief di Gedung KPU, Menteng, Jakarta, Rabu (20/2).
Usulan pengurangan jumlah pendukung ke ruang debat, kata Arief, berawal dari usulan Bawaslu dan 02. Alasan pengurangan pendukung tersebut suasana dalam debat ketiga nanti menjadi lebih kondusif, nyaman dan kedua capres bisa fokus menjawab.
"KPU sendiri setuju dengan jumlah pengurangan itu sebagaimana yang diusulkan Bawaslu. Tapi semua usulan-usulan ini nanti akan dibahas oleh internal mereka tim 01 dan 02, nanti rapat berikutnya kita putuskan. Ini dibuat agar debat ini bisa lebih tenang, lebih nyaman, dan lebih fokus," jelas Arief.
Baca juga: KPU Gelar Rapat Bahas Evaluasi Debat Kedua Bersama Kedua Timses
Dalam kesempatan yang sama perwakilan tim 02, Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Priyo Budi Santoso menuturkan pihaknya setuju dengan usulan untuk mengurangi jumlah pendukung di dalam venue debat ketiga.
"Dengan berat hati kami menyampaikan usulan untuk didebat berikutnya tim hore yang terlalu riuh, hiruk pikuk yang mengganggu capres lebih baik dihilangkan. Kami setuju dengan gagasan itu," kata Priyo.
"Saya berharap undangan (rapat evaluasi debat) ini, bisa dievaluasi total, sehingga kita ingin menggelar debat yang benar-benar bagus. Tepuk tangannya juga ada tapi tidak dalam posisi mengangu atau mengintimadasi pemimpin menyampaikan pandangannya," sambungnya.
Senada, perwakilan 01 yakni Kepala Sekretariat Posko Cemara, Garda Maharsi menghormati usulan tersebut.
"Saya rasa tadi usulan ya khususnya, itu murni dari 02, berikut juga rekomendasi dari Bawaslu. Prinsipnya kami menghormati. jika memang nanti menjadi sebuah keputusan bersama, kami pasti melaksanakan. Prinsipmya debat mencapai substansi," pungkas Garda. (OL-3)
Saat ini fokus menyusun dokumen brief policy yang akan memuat sejumlah poin evaluasi dan catatan penting dari pengalaman penyelenggaraan pemilu dan pilkada sebelumnya.
Betty menjelaskan saat ini belum ada pembahasan khusus antara KPU dan semua pemangku kepentingan pemilu terkait e-voting.
Netralitas ASN merupakan salah satu isu krusial yang harus ditangani dengan penuh komitmen dan kokohnya peran Kemendagri dalam menangani permasalahan tersebut.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) RI akan segera memperbaharui dinamika perubahan data pemilih pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemisahan jadwal pemilu nasional dan pemilu daerah.
KPU Mochammad Afifuddin mengapresiasi Mahkamah Konstitusi (MK) yang memutuskan untuk memisahkan pemilu tingkat nasional dan lokal mulai 2029.
KPU bakal mempelajari secara detail mengenai putusan MK tersebut yang berangkat dari uji materi oleh Perludem selaku pemohon.
Prabowo yang berlatar belakang militer membutuhkan sosok berpengalaman di bidang ekonomi.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi memberikan restu kepada Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjadi cawapres untuk capres Anies Baswedan.
Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar perlu mensosialisasikan capaian Partai Golkar dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
SEJUMLAH kader Partai Demokrat Jawa Barat mengaku tersinggung dengan pernyataan calon presiden (capres) Prabowo Subianto dalam debat terakhir, Sabtu (13/4).
Tadi malam, pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan pasangan calon dengan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menutup debat kelima di Hotel Sultan, Jakarta.
Saat diminta oleh Prabowo untuk menjawab pertanyaan seputar pengembangan e-sport, Sandiaga mengatakan, "You wanna test your vice president."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved