Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEDAGANG tradisional di Kota Depok, Jawa Barat mengeluhkan kondisi pasar yang sepi. Keluhan itu datang dari paguyuban pedagang Pasar Cisalak. Keluhan tersebut ditujukan kepada Supian Suri, calon Wali Kota Depok yang kebetulan blusukan ke pasar tersebut, Rabu (13/11).
Pengurus paguyuban pedagang tradisional Pasar Cisalak Sri Haryati mengatakan bertahun-tahun pasar tradisional ini sepi pengunjung, yang kemudian berdampak besar pada ekonomi pedagang.
"Keluhan utama kami itu, pengunjung sangat berkurang. Omzet kami menurun 200%. Kami butuh dilakukan penertiban pedagang yang berjualan di luar agar pasar ramai dan pengunjung tertarik datang ke sini," keluh Sri Haryati.
Dikatakan, situasi di lantai 1, 2, dan 3 sangat memprihatinkan. Sri menyebut bahwa 60% kios di lantai tersebut telah tutup karena minimnya pengunjung. "Pengunjung lantai 1,2, 3 sangat minim sehingga banyak pedagang yang tidak bisa bertahan."
Sri menambahkan, paguyuban juga mengusulkan pedagang yang jualan di luar, seperti di Jalan Ohan ditertibkan. Dengan demikian diharapkan ekonomi pedagang makin berkembang.
Calon wali kota Depok nomor urut 2, Supian Suri berjanji untuk menyiapkan strategi jika dirinya kelak terpilih jadi kepala daerah. Supian akan menjadikan pasar tersebut sebagai destinasi wisata yang mendukung peningkatan ekonomi pedagang dan mampu bersaing dengan pasar modern.
Menurut dia, pentingnya pedagang yang berjualan di luar ditertibkan untuk menumbuhkan kembali ekonomi pedagang tradisional.
"Ekonomi pedagang dan masyarakat akan makin membaik, itu menjadi hal yang sekarang ini benar-benar ditunggu oleh para pedagang pasar."
Selain penertiban, Supian juga akan membenahi sarana dan prasarana yang ada di pasar tradisional. Tak hanya Pasar Cisalak, tetapi juga pasar lainnya, seperti Pasar Tugu, Pasar Agung, Pasar Sukatani, dan Pasar Kemiri Muka. Hal ini untuk menarik minat pengunjung untuk kembali berkunjung ke pasar tradisional.
Supian menilai hal ini merupakan tanggungjawab pemerintah daerah. Apalagi pasar tradisional berada di bawah Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Depok. "Sekarang kalau dibiarkan persaingannya, apalagi dengan yang besar-besar, pasti pasar rakyat ini akan kalah, pedagangnya akan kalah. Untuk itu harus ada perlindungan terhadap mereka dalam kodisi persaingan yang seperti ini," tandasnya. (J-2)
makanan khas Sumatera Barat dengan cita rasa unik, terbuat dari aneka daging, ikan dan sayuran seperti pakis sebagai bahan utamanya
DUA hari menjelang Pemilu 2024, harga beras di Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) mengalami kenaikan yang signifikan.
Di Pasar Cikurubuk sudah banyak pedagang yang mengeluhkan sepinya pengunjung
upaya mendorong pasar rakyat yang higienis didasari kunjungan yang perlu ditingkatkan
Penurunan penjualan ayam potong mencapai 40%, sedangkan harga ayam di kisaran Rp35.000-Rp40 000/ kg
Jumlah pengunjung di pasar tradisional ini melonjak dua kali lipat dibandingkan hari biasanya.
Dinas Kesehatan Kota Depok menggencarkan pemberian vitamin A bagi balita enam hingga 59 bulan dan pemberian obat cacing guna menangani permasalahan gizi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok ini hendak pulang setelah merayakan perpisahan di Bandung.
Diketahui ada 9 korban yang meninggal dunia. Belum diketahui apakah yang meninggal adalah para penumpang bus karena kecelakaan melibatkan pengguna jalan lainnya.
Sampah yang terus turun dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung semakin menumpuk, terutama di area jembatan. Badan Kali Pasanggrahan yang menyempit membuat air meluap ke area pemukiman
Animo peserta yang mengikuti turnamen merupakan angin segar bagi pengembangan sepak bola putri di Tanah Air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved