Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian akan membentuk Tim Desk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
“Untuk jangka pendek saya meminta Wakil Menteri Bima Arya untuk membuat Desk Monitoring Pilkada yang 27 November ini,” kata Tito dalam keterangan di Jakarta, Selasa (22/20).
Tito menilai pembentukan tim desk tersebut diperlukan agar pilkada dapat terselenggara dengan baik dan kondusif. Untuk itu, lanjut Tito, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) hingga TNI/Polri.
“Ke depan baru kita berpikir tentang sistemnya termasuk keormasan, toleransi, karena salah satu tugas ‘Polpum’ (Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum) adalah menjaga, mengembangkan nilai-nilai kebhinekaan, pancasila, persatuan dan kesatuan bangsa,” jelasnya.
Lebih lanjut, Tito juga meminta Bima untuk mengkoordinasi Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) terkait urusan demokrasi, pemilu dan pilkada.
Selain itu, Bima juga diminta menangani sistem pelaksanaan electronic government atau e-government (e-govt) yang memerlukan infrastruktur IT, sehingga diperlukan koordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-Rebiro), Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, hingga Kementerian Komunikasi dan Digital.
“Perlu proaktif untuk memberikan dukungan maksimal kepada sistem yang diinginkan oleh Bapak Presiden Jokowi maupun Presiden Prabowo Subianto,” ujar Tito.
Atas dasar itu, Tito juga sudah menyampaikan besaran anggaran yang dibutuhkan untuk melaksanakan berbagai program tersebut agar dapat langsung dieksekusi.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melantik Ribka Haluk dan Bima Arya sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri di Istana Negara, di Jakarta pada Senin (21/10). Sejak saat itu, Bima Arya ditempatkan di Kementerian Dalam Negeri menggantikan Wakil Menteri Dalam Negeri sebelumnya, John Wempi Wetipo. (H-3)
Mendagri Tito Karnavian menyebut eksistensi IPDN menjadi sangat penting karena merupakan pusat untuk melahirkan para pemikir di bidang ilmu pemerintahan.
Mendagri Tito Karnavian menyebut pemerintah masih mengkaji putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal pemisahan pemilu nasional dan pemilu lokal.
Tugas Polri tidaklah mudah karena banyak persoalan internal dan eksternal yang muncul.
Apakah Prabowo justru memberikan panggung bagi Gibran untuk unjuk kemampuan sebagai wapres guna menangani masalah sebesar dan sekompleks di Papua?
Beda Pandangan soal Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Berkantor di Papua, Yusril dan Tito Dinilai Tambah Beban Presiden Prabowo Subianto.
Kemungkinan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berkantor di Papua dinilai sebagai preseden buruk dalam komunikasi politik kabinet.
MENTERI Dalam Negeri Tito Karnavian memberikan penugasan khusus kepada salah satu Wakil Menterinya, Bima Arya Sugiarto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved