Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SEKRETARIS Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI David Yama mengatakan bahwa peningkatan data aduan terkait etik penyelenggara pemilu kepada pihaknya mencerminkan kesadaran masyarakat tinggi terhadap pentingnya pengawasan dalam proses demokratisasi.
"Sebagai contoh, dalam 2023, data aduan yang diterima DKPP sebanyak 325 aduan, sedangkan di 2024 sampai per 25 September pukul 20.15 WIB sudah mencapai 514 aduan," kata David di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/9) malam.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa setelah proses verifikasi administrasi dan materiil, 325 aduan di 2023 menjadi 145 perkara. Kemudian, 514 aduan di 2024 menjadi 226 perkara.
Baca juga : Eks Komisioner Beri Petuah Anggota KPU RI Pasca-Pemberhentian Hasyim
Oleh sebab itu, dia mengatakan bahwa DKPP terus berkomitmen mengajak semua pihak untuk bersinergi, terutama selama masa Pilkada 2024. Ia mengatakan bahwa sinergi diperlukan untuk menciptakan Pilkada 2024 yang beretika, berintegritas, transparan, dan berkualitas.
"Untuk itu DKPP sangat memerlukan dukungan dari berbagai pihak, terutama media, untuk membantu menyebarluaskan dan mengedukasi kondisi demokrasi kita. Terlebih, kondisi etika demokrasi penyelenggara pemilu," ujarnya.
Selain itu, dia mengatakan bahwa peran media dibutuhkan untuk menginformasikan mekanisme pelaporan kode etik penyelenggara pemilu ke DKPP, serta edukasi publik mengenai peran penting dan kode etik penyelenggara pemilu.
Baca juga : Tolak Laporan Penggelembungan Suara Prabowo-Gibran, DKPP Sanksi Ketua dan Anggota Bawaslu RI
"Dengan bantuan media, kami berharap dapat mendorong kesadaran masyarakat lebih luas lagi tentang pentingnya integritas penyelenggara pemilu, dan mendorong partisipasi publik lebih berkualitas lagi dalam melaporkan pelanggaran yang terjadi," jelasnya.
Ia menilai peran media sangat penting dan strategis dalam menyampaikan informasi yang akurat dan transparan kepada publik. "Kami berharap, dengan sinergi yang baik, kita dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilu serta memastikan bahwa setiap suara dihargai," katanya.
Pada kesempatan itu, dia menjelaskan bahwa DKPP juga berkomitmen untuk mengawal serta menjaga kemandirian, integritas, dan kredibilitas penyelenggara pemilu melalui penegakan kode etik sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. (Ant)
Narkoba merusak generasi! Pidato ini membangkitkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba dan pentingnya pencegahan. Mari selamatkan masa depan!
Cari tahu penyebab pencemaran air, dampaknya yang merugikan, dan solusi efektif untuk lingkungan yang lebih sehat.
Masyarakat kembali menanam dan menjaga alam, sehingga saat ini Tangkahan kini menjadi destinasi ekowisata.
KLHK menggelar talkshow Green Ramadan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan berbagi pengetahuan tentang praktik penyelamatan lingkungan.
Para anggota club yang memiliki senjata replika airsoft gun yang telah terdaftar di Polda-Polda untuk mengurus surat izin sebagai legalitas pemilikan dan penggunaan resmi.
Dalam konteks Indonesia, kebijakan publik sering kali menjadi paradoks yang menyakitkan, alih-alih menyelesaikan masalah justru melahirkan konflik baru.
Pembahasan RUU Pemilu membutuhkan waktu panjang demi menciptakan sistem pemilu yang sesempurna mungkin.
Demokrasi tidak bisa dipisahkan dari politik karena sesungguhnya politik adalah bagian yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari
Pemerintahan konservatif sebelumnya dikenal dengan pendekatan keras terhadap Korea Utara, yang menyebabkan meningkatnya ketegangan.
"Dari segi teoretis dan data empiris, pemilu yang baru dilaksanakan ini justru merugikan kualitas demokrasi."
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) menegaskan bawa penyewaan pesawat jet saat pelaksanaan Pemilu 2024 dilakukan sebagai langkah operasional strategis dalam situasi luar biasa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved