Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pramono Menandatangani Pakta Integritas dengan Warga Kampung Bayam, Ini Isinya

Kautsar Widya Prabowo (Medcom.id)
26/9/2024 15:36
Pramono Menandatangani Pakta Integritas dengan Warga Kampung Bayam, Ini Isinya
Calon gubernur (cagub) Jakarta, Pramono Anung telah menendatangani pakta integritas terkait persoalan di Kampung Bayam.(Medcom/Kautsar)

CALON gubernur (cagub) Jakarta, Pramono Anung telah menandatangani pakta integritas terkait persoalan di Kampung Bayam. Pakta integritas diserahkan kepada Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon.

"Ini sebagai bukti saya san Bang Doel betul-betul berkomitmen menyelesaikan persoalan Kampung Bayam. Maka dengan resmi saya serahkan ke Pak Furqon mewakili bapak ibu sekalian," ujar Pram saat mengunjungi Hunian Sementara (Huntara) Kampung Bayam, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utata, Kamis (26/9).

Pram menyebut salah satu hal yang termuat dalam pakta intergritas ialah upaya bersama antara warga dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menyelesaikan persoalan Kampung Bayam. "Poin utamanya adalah di poin 3, nomor 3 itu menyelesaikan persoalan bersama-sama dengan warga dan pemerintah daerah Jakarta," jelasnya.

Baca juga : Pramono Klaim Sudah Teken Kontrak dengan Warga Kampung Bayam

Pram tak membantah pakta integritas ini juga berisikan keinginan warga untuk menempati rumah susun (rusun) Kampung Susun Bayam (KSB). Pram menegaskan harga sewa yang telah disepakati di era kepimpinan Anies Baswedan harus direalisasikan.

"Dulu sudah disepakati bahwa warga mengharapkan iurannya Rp600 rbu tapi Jakpro sendiri (mematok) Rp 1,5 (juta) kemudian didiskon menjadi 50 persen, itukan tahapan-tahapan yang pernah terjadi dan itu dilanjutkan," jelasnya.

Sementara itu, Furqon mengaku bersama warga memerlukan pertimbangan yang matang untuk membuat pakta integritas. Khususnya untuk menentukan siapa pasangan calon (paslon) yang tepat untuk diberikan pakta intergritas.

"Inisiatif kami. Kami ingin tahu. memang enggak sehari dua hari. Kami mempelajari dulu calon-calon gubernur. Ternyata ini Oke. Mantep juga," bebernya. (P-5)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya