Headline

Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.

OTT Immanuel Ebenezer, Menaker: Semua Jajaran Wajib Teken Pakta Integritas

Akmal Fauzi
21/8/2025 23:34
OTT Immanuel Ebenezer, Menaker: Semua Jajaran Wajib Teken Pakta Integritas
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak(Menteri Ketenagakerjaan Yassierli )

MENTERI Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menegaskan tidak ada toleransi terhadap praktik korupsi di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Hal itu ia sampaikan menyusul operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tidak ada toleransi atas perilaku koruptif," ujar Yassierli dikutip Antara, Kamis (21/8).

Sebagai langkah pencegahan, Yassierli telah mewajibkan seluruh pejabat dan jajaran Kemnaker menandatangani pakta integritas. Ia menegaskan siap mencopot siapa pun yang terbukti melakukan tindak korupsi.

"Saya sudah meminta pejabat beserta jajaran di Kemnaker untuk menandatangani Pakta Integritas dan siap dicopot apabila melakukan tindakan korupsi," kata dia. 

Terkait kemungkinan adanya perombakan di Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Menaker menegaskan setiap langkah harus berdasarkan bukti.

"Tentu semua harus ada berbasis bukti. Dan saya jamin kalau ada bukti, dan kemudian itu benar, tidak ada toleransi. Tapi sekarang tentu kita praduga tidak bersalah dulu," kata Yassierli.

Yassierli menambahkan, dirinya siap menonaktifkan pejabat Kemnaker yang terlibat kasus dugaan korupsi yang tengah ditangani KPK. 

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan kekecewaannya atas OTT KPK terhadap Wamenaker. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyebut Presiden telah berulang kali mengingatkan seluruh jajaran kabinet agar konsisten menjaga integritas dan semangat antikorupsi.

"Ya (Presiden Prabowo) menyayangkan, menyayangkan. Di tengah sudah berkali-kali diingatkan," ujar Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kamis (21/8), (P-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya