Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
ANIES Baswedan merespons ucapan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, yang membuka peluang partainya mendukung dia kembali maju sebagai bakal calon gubernur Jakarta.
Anies, ditemui saat selepas menghadiri Musyawarah Nasional Ke-IV Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional (IKPN) di Kompleks Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Sabtu (27/7), mengaku bersyukur jika PDIP mendukung dirinya maju sebagai bakal calon gubernur (cagub) pada Pilkada DKI Jakarta.
“Lagi-lagi kami bersyukur. Kami merasa terhormat, dan mari kita majukan kota ini sama-sama. Di kota ini begitu banyak sejarah ditorehkan pada masa lalu, dan kita berharap dengan kerja sama ini, lintas partai, lintas komponen, maka akan lebih banyak lagi sejarah ditorehkan pada masa depan,” kata Anies menjawab pertanyaan wartawan.
Baca juga : Sulit Ciptakan Tiga Poros untuk Pilkada Jakarta
Puan Maharani, pada sela-sela kegiatannya di Jakarta, Kamis (25/7), menyebut peluang PDIP untuk mendukung Anies maju Pilkada Jakarta dapat lebih dari 50 persen. “Bisa di atas (50 persen), bisa di atas banget,” kata Puan menjawab pertanyaan terkait kans dukungan untuk Anies apakah di atas 50 persen.
Walaupun demikian, sejauh ini PDIP belum memastikan dukungannya untuk Anies, dan belum mengumumkan bakal cagub yang dijagokan partai untuk Pilkada Jakarta.
Terlepas dari itu, Anies tetap bersyukur terhadap sinyal-sinyal dukungan yang diberikan PDIP untuk dirinya.
Baca juga : Puan Respons PKS yang Ingin Anies Harus Bersama Sohibul di Pilkada Jakarta
“Jadi, saya bersyukur sekali, dan Mbak Puan, PDIP itu menjadi salah satu komponen penting di dalam kemajuan perjuangan di Jakarta,” kata Anies.
Terkait komunikasi dengan PDIP, Anies menyebut dialog dengan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu berjalan intensif. Anies juga menyebut hubungan dia dengan PDIP guyub.
“Komunikasi berjalan intensif, dan kami guyub. Kami ngobrol dengan teman-teman di PDIP, dan juga dengan teman-teman di partai lain, termasuk tadi teman-teman dari unsur Koalisi Indonesia Maju, itu kami ngobrol,” kata Anies.
Ucapan Anies terkait komunikasinya dengan PDIP sejalan dengan pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, yang menyebut Anies juga teman dialog PDIP.
“Kadang-kadang kami kontestasi, kadang-kadang kami berdialog dengan Pak Anies karena PDI Perjuangan kan menyatukan,” kata Hasto kepada wartawan pada sela-sela acara partai di Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7). (Ant/P-5)
Keputusan MK terkait PHPU kepala daerah pasca-PSU semestinya bisa memberikan kepastian hukum dan terwujudnya ketertiban di daerah.
Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengusulkan agar ke depannya anggaran penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
DIREKTUR DEEP Indonesia, Neni Nur Hayati menilai Bawaslu tidak serius dalam menangani proses penanganan politik uang saat PSU Pilkada Barito Utara
Kejadian di Barito Utara menunjukkan adanya permasalahan mendasar terkait pencegahan dan penegakan hukum atas pelanggaran politik uang saat pilkada.
Putusan MK menekankan ketidakmampuan Bawaslu Kalimantan Tengah untuk menggunakan kewenangannya secara optimal dan kontekstual.
Refleksi ini penting untuk menyusun regulasi yang adaptif, inklusif, dan sesuai dengan dinamika sosial-politik masyarakat.
GUBERNUR Jakarta terpilih di Pilkada 2024 Pramono Anung membeberkan kegiatan menunggu pelantikan, Pramono mengaku rutin bertemu dengan tim transisi
Pilkada Jakarta 2024 hanya digelar satu putaran saja setelah pasangan Pramono Anung-Rano Karno 'si Doel' berhasil meraih suara 50,07%.
CALON gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil tidak menghadiri penetapan Pramono Anung-Rano Karno 'si Doel' sebagai pasangan calon terpilih Pilkada Jakarta 2024.
Bicara Udara mendorong langkah nyata dari Gubernur Jakarta terpilih untuk menjawab permasalahan polusi yang kian mengancam kesehatan dan produktivitas warga Jakarta.
Wibi mengungkapkan hasil Pilkada Jakarta mencerminkan suara serta harapan masyarakat untuk pemimpin yang mampu membawa perubahan positif.
Juru bicara Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim, mengatakan tak adanya gugatan ke MK memantapkan kemenangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved