Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Tiga Petahana Adu Strategi Rebut Kursi Gubernur Sulut

Voucke Lontaan
20/10/2020 05:55
Tiga Petahana Adu Strategi Rebut Kursi Gubernur Sulut
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Vonnie Anneke Panambunan (ketiga dari kiri) dan Hendry Runtuwene kedua dari kanan(ANTARA/ADWIT B PRAMONO)

TENSI politik kian memanas jelang Pemilihan Gubernur Sulawesi Utara. Tiga pasangan calon yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum sudah gencar bermanuver dan terus melakukan sosialisasi diri dan program di tengah pandemi covid-19.

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur tersebut masing-masing, nomur urut 1, Christiani E Paruntu-Sehan Salim Landjar, diusung Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya.

Nomor urut 2, Vonny Panambunan-Hendrik Runtuwene (Partai Nasdem dan PKS), serta nomor urut 3, petahana Olly Dondokambey-Steven Kandouw (PDIP, Partai Gerindra, PSI, PKB, Partai Perindo, dan PPP).

Soal basis massa, tiga pasangan calon sama-sama memunyai peta kekuatan di sejumlah kabupaten/kota. Calon gubernur no urut 1, Christiani E Paruntu yang sering disapa Tetty, misalnya, belum pernah kalah dalam pilkada. Ia menjabat dua periode Bupati Kabupaten Minahasa Selatan.

Selain itu Tetty juga sebagai Ketua DPD Golkar Sulawesi Utara, berdasarkan garis partai politik tentu didukung para bupati/wali kota yang nota bene Ketua DPD Golkar kabupaten/kota.

"Partai Golkar Tomohon siap memenangkan pasangan Tetty Paruntu-Sehan Salim Landjar," tandas Ketua DPD Partai Gokar Kota Tomohon, Mieky Wenur, pekan lalu.

Bukan hanya itu, peta kekuatan Tetty, juga ditopang calon wakil gubernurnya, Sehan Salim Landjar, yang saat ini menjabat Ketua PAN Sulut. Sehan yang akrab disapa Eyang ini juga petahana dua periode Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Dari peta kekuatan petahana Gubernur Olly Dondokambey-Steven Kandouw yang pada Pilkada 2015 menang dengan meraih 51,47% atau 647.252 suara, tidak bisa menganggap enteng rival-rivalnya.

Kenapa? Karena Rival petahana juga merupakan petahana kepala daerah di kabupaten yang akan didukung rekan sesama kepala daerah separtai yang tidak ikut bertarung pada Pilkada Gubernur 2020.

Sebut saja calon nomor urut 2, Vonny Panambunan selaku petahana Bupati Minahasa Utara, berpasangan dengan Hendry Runtuwene. Karena garis partai, tentu Wali Kota Bitung Maxmiliam Lomban akan mendukung Vonny Panambunan. Maxmiliam Lomban yang sedang curi karena kembali ikut pemilihan Wali Kota Bitung merupakan Ketua DPW Partai Nasdem Sulut.

Begitu juga, Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, pasti tak tinggal diam. Sebagai Ketua DPW Partai NasDem Manado, ia akan ikut garis komando bertarung memenangkan calon gubernur nomor 2, Vonny Panambunan.

Vonny sendiri sudah sangat siap. Sebelum penetapan calon gubernur dan nomor urut, Vonny yang energik sudah membentuk relawan hingga ke tingkat desa.

Tetapi, Olly Dondokabey yakin menang. "Kita so menang (saya sudah menang)," ujarnya. Namun apa parameter yang dipakai tidak dirinci. Bila perolehan kursi DPRD Sulut dijadikan acuan, memang PDIP sebagai pengusung meraih terbanyak yakni 19 kursi.

Meski demikian, ia selaku Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut meminta Tim Relawan Sahabat Olly-Steven untuk bekerja keras dan selalu solid bergerak raih simpati dan memenangi pilkada gubernur.

"Mari satukan tekad dan solid bergerak meraih kemenangan," katanya Jumat (16/10).

Peta kekuatan

Berkaca data peta kekuatan, dari 15 kabupaten/kota, Kepala daerah PDIP menang di Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.

Sementara itu, Kepala daerah dari Partai Golkar meliputi Kota Tomohon, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dan Kabupaten Minahasa Selatan. Adapun NasDem menguasai Kota Bitung, Kota Manado, Kota Kotamobagu, dan Kabupaten Minahasa Utara.

Pengamat politik Taufik Tumbelaka menilai Pilkada Sulut tahun ini sangat menarik karena semua pasangan kandidat memiliki popularitas dan basis massa yang jelas dan kuat.

Olly Dondokambey-Steven Kandou, yang telah memimpin Sulut sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut selama lebih dari empat tahun otomatis memiliki peluang besar untuk memenangi pertarungan.

Selain didukung partai penguasa, ada fenomena politik di Sulut bahwa sang petahana jarang sekali mengalami kekalahan. Namun, sang petahana akan mendapat lawan tangguh dan sepadan, Christiany E Paruntu-Sehan Salim Landjar. Sama kuatnya Vonny Anneke Panambunan-H Runtuwene. Apalagi Runtuwene seorang tokoh agama terkenal dari GMIM yang merupakan organisasi keagamaan Kristen terbesar di Sulut.

"Tidak mudah bagi petahana meraih kemenangan karena dua lawan adalah figur tangguh yang pernah dua kali memenangkan dan mempertahankan kemenangan dalam pilkada sebagai bupati. Otomatis mereka sangat berpengalaman dalam pertarungan kontestasi pilkada yang ketat," papar Taufik. (N-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik