Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Barikade Gus Dur Dukung Paslon 'Berkelas'

Heri Sustyo
18/10/2020 19:05
Barikade Gus Dur Dukung Paslon 'Berkelas'
Ilustrasi(Antara)

BARISAN Kader (Barikade) Gus Dur menyatakan dukungan pada pasangan calon (paslon) 'Berkelas' dalam Pilkada Sidoarjo 9 Desember mendatang. Deklarasi Barikade Gus Dur mendukung paslon "Berkelas" ini dilakukan di sebuah rumah makan di kawasan Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo, Minggu (18/10). "Berkelas" adalah kependekan dari Bersama Kelana dan Astutik, paslon nomor urut 3 di Pilkada Sidoarjo.

Dukungan pada paslon "Berkelas" ditandai dengan pembacaan deklarasi para pengurus Barikade Gus Dur Sidoarjo. Tak hanya mendukung, Barikade Gus Dur juga menyatakan akan membantu upaya pemenangan Kelana Aprilianto-Dwi Astutik menjadi pasangan kepala daerah Sidoarjo periode 2021-2025.

Surat pernyataan dukungan tersebut kemudian diserahkan kepada calon bupati Sidoarjo Kelana Aprilianto. Ketua DPC Barikade Gus Dur Kabupaten Sidoarjo M Irfan, secara khusus juga menyematkan jas hijau. Jas hijau yang dikenakan Kelana ini adalah khas seragam organisasi masyarakat pengawal KH Abdurrahman Wahid.

Mendapatkan tambahan dukungan ini, Kelana mengucapkan terima kasih dan semakin optimistis bisa terpilih memimpin Sidoarjo bersama Dwi Astutik. Dukungan Barikade Gus Dur, disebut Kelana sebagai penentu kemenangan paslon nomor 3 di Pilkada Sidoarjo 9 Desember nanti.

"Saya betul-betul merasa terharu dan gemetar, sempat dibisiki Abah Masnuh (ketua tim pemenangan) anggota Barikade Gus Dur di Sidoarjo sudah lebih dari empat ribu orang," kata Kelana.

Kepada awak media Kelana menegaskan, dia bersama Dwi Astutik ingin mewaqafkan memberi pelayanan untuk rakyat Sidoarjo. Dia menginginkan Sidoarjo maju dan rakyat makmur berkeadilan.

Ketua Barikade Gus Dur Jatim Ahmad Arizal mengatakan, dukungan ini adalah instruksi dari pusat yaitu Ciganjur Jagakarsa Jakarta Selatan. Barikade Gus Dur ini diketahui di bawah komando Yenny Wahid.

"Ini instruksi dari pusat. Pokoknya para kader Gus Dur dilarang memilih paslon yang didukung PKB pimpinan Muhaimin," kata Ahmad Arizal. (OL-13)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya