Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
MASIH dalam rangka merayakan Hari Gerakan Satu Juta Pohon yang jatuh pada 10 Januari yang lalu, Wuling Motors (Wuling) bersama sama komunitas resminya, menggelar aksi menanam 100 pohon bakau di kawasan Taman Wisata Alam Mangrove, Angke Kapuk, Jakarta Utara. Komunitas Wuling yang terlibat di acara ini, antara lain Wuling Club Indonesia (WLCI), Cortezian Indonesia (CI), Wuling Almaz Lovers Indonesia (WALI), serta Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI)
"Kolaborasi bersama komunitas resmi Wuling ini menjadi langkah lanjutan bagi kami dalam mewujudkan aksi nyata dalam upaya penghijauan lingkungan. Kami mengapresiasi keterlibatan seluruh pihak, mulai dari WLCI, CI, WALI, dan WEVI yang telah mengambil bagian guna menjaga kelestarian alam pada kegiatan ini yang manfaatnya dapat dirasakan bersama di kemudian hari untuk kehidupan yang lebih baik, sejalan dengan semangat 'Drive For A Better Life'," ujar Public Relations Manager Wuling Motors Brian Gomgom, di Jakarta, Sabtu (14/1).
Aktivitas ini dimulai dengan konvoi komunitas dari titik kumpul menuju Taman Wisata Alam Mangrove, dilanjutkan dengan pemaparan mengenai manfaat menanam pohon bakau sebagai wujud kontribusi dalam merawat lingkungan. Setelah itu, Wuling bersama anggota komunitas melakukan prosesi penanaman 100 bibit pohon bakau di lokasi yang telah ditentukan di kawasan tersebut.
Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama yang diikuti WEVI bersama Wuling setelah dideklarasikan pada tahun lalu. Jasmin selaku Hubungan Masyarakat WEVI mengungkapkan rasa antusiasnya. "Kami menyadari betul akan solusi menjaga kelestarian lingkungan. Oleh karena itu, kami sangat antusias menanam pohon bakau yang bertepatan dengan momentum perayaan Hari Gerakan Satu Juta Pohon bersama Wuling," terang Jasmin.
Sementara itu, Ketua Umum WALI mengungkapkan apresiasi terhadap kegiatan yang digagas oleh Wuling. "Komunitas WALI mengapresiasi kesempatan berharga dari Wuling untuk dapat mengambil bagian dalam aksi penanaman 100 pohon bakau di Taman Wisata Alam Mangrove, Angke Kapuk. Kami berharap, keikutsertaan kami ini bermanfaat bagi lingkungan," ungkap Jerry.
WLCI pun menyambut baik inisiatif yang dilakukan oleh Wuling dengan menggandeng anggotanya pada kegiatan ini. "Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi anggota kami untuk turut serta dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Penanaman pohon bersama ini merupakan awal yang baik yang harus diikuti dengan gaya hidup yang ramah lingkungan pula agar bumi semakin hijau di masa depan," ujar Jeremy.
Tak hanya WEVI, WALI, dan WLCI, Cortezian Indonesia juga memberikan sambutan yang positif dalam kegiatan ini. "Reaksi positif luar biasa datang dari kami sebagai anggota komunitas untuk terlibat langsung dalam proses penanaman mangrove. Selain menjaga lingkungan, kami harap langkah ini dapat dilakukan secara berkelanjutan untuk menumbuhkan kesadaran bahwa melestarikan pohon sangat penting untuk kehidupan," tambah Teddy, selakui Sekretaris Jenderal CI. (S-4)
Malam penutupan menampilkan dua film IMAX yang diproduksi di Indonesia: UNDER THE SEA karya Howard Hall (AS, Kanada) dan BORN TO BE WILD karya David Lickley (AS)
Di Bali, dengan kolaborasi antara Padma Resort Ubud dan Padma Resort Legian, acara ini mendedikasikan seluruh penghasilan lebih dari Rp100 juta dan memberikan manfaat bagi 102 siswa SDN 2 Puhu.
Selain atmosfernya yang menarik, Social Garden juga terkenal dengan koktail yang disajikan dengan keahlian.
Gerakan sosial rentan terhadap disinformasi dan kebisingan dari buzzer yang mengaburkan informasi.
Di Indonesia, tren padel tumbuh pesat di kalangan profesional muda, kreator konten, hingga kalangan eksekutif yang mencari alternatif olahraga ringan tapi tetap menantang.
Ainun Masruro, perwakilan RBPI menyampaikan aspirasi agar DPR tidak hanya menyorot driver ojol, melainkan juga pengemudi sub-sektor lainnya.
ASOSIASI Pengusaha Pengelola Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Aspel B3) Indonesia melantik pengurus baru di Batam, Kepulauan Riau.
Meski sebagian universitas mengadopsi kebijakan sustainability, banyak yang belum memiliki implementasi secara sistematis.
Aksi Kolaboratif ini diisi berbagai rangkaian acara, mulai bersih-bersih pantai, penanaman cemara laut, talkshow lingkungan, serta edukasi untuk masyarakat dan pelajar.
Diskusi bersama diskusi bersama Gubernur dan DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur digelar untuk menyusun perda terkait kelestarian lingkungan.
Di titik pemberangkatan, peserta melakukan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap kelestarian lingkungan.
Roda perekonomian harus terus berputar dengan tidak mengabaikan ekosistem lingkungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved