Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Tips Posisi Berkendara Nyaman dan Aman dari Suzuki

RO
04/10/2021 23:29
Tips Posisi Berkendara Nyaman dan Aman dari Suzuki
.(SIS)

MNGENDARAI mobil merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan dan dapat mempermudah mobilitas. Meski begitu, kita tetap harus memperhatikan posisi berkendara yang ergonomis dengan mengatur posisi duduk yang benar, nyaman, dan aman. Posisi berkendara yag tepat dapat meningkatkan konsentrasi, mengurangi keletihan, bahkan menghindari kejadian yang tidak diinginkan seperti kecelakaan.

Menurut Hariadi selaku Assistan to Service Departement Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), berkendara juga harus diimbangi dengan peregangan otot dan postur tubuh yang benar. Berikut kiat ringan yang patut dicoba ketika berkendara jauh maupun dekat:

Posisi Duduk

Sebelum memulai perjalanan, pengendara harus mengatur posisi kursi mobil. Posisi duduk yang benar adalah badan tegak dan membentuk sudut 100 derajat. Caranya dengan mengatur posisi sandaran kursi agar berada pada posisi yang tepat namun tetap rileks, serta pastikan posisi tangan dan kaki tetap bebas bergerak ketika berkendara. 

Bagian punggung sebaiknya menempel pada sandaran jok atau back rest agar tidak mudah letih. Posisisi berkendara yang benar adalah ketika jangkauan pandang kita  mudah melihat area exterior mirror, interior mirror, dengan area blind spot seminm mungkin.

Posisi Kepala

Pastikan posisi headrest kursi sesuai dengan tinggi kepala pengemudi, dan pastikan posisi kepala tegak sejajar dengan bahu agar konsentrasi dan pandangan ke arah depan kendaraan tidak terganggu. Tinggi headrest yang tepat dapat melindungi kepala dan leher pengendara apabila terjadi benturan keras akibat kecelakaan.

Posisi Tangan

Posisi tangan juga harus diperhatikan agar tetap bebas bergerak dan rileks. Ketika memegang kemudi, sebaiknya ibu jari berada di luar genggaman 4 jari Anda agar terhindar dari cedera dibanding ketika menggenggam lingkar kemudi secara penuh. 

Posisi tangan ketika menggenggam lingkar kemudi juga dianjurkan pada posisi arah pukul 9 dan arah pukul 3. Selalu gunakan kedua tangan ketika memegang lingkar kemudi untuk menjaga refleks bermanuver dan juga demi keselamatan.

Posisi Kaki

Posisi kaki harus disesuaikan dengan kenyamanan pengendara, karena posisi kaki yang tepat akan mencegah nyeri lutut setelah berkendara jarak jauh. Posisi kaki tidak boleh terlalu menekuk maupun terlalu lurus. 

Atur tinggi-rendahnya kursi sesuai dengan postur tubuh, dan pinggul tidak boleh lebih rendah dari lutut karena akan menghambat peredaran darah ke kaki. Jika mobil tidak memiliki kontrol tersebut, pengendara dapat menggunakan bantal untuk menjaga pinggul setinggi lutut. 

Bagi pengendara mobil Suzuki bertransmisi manual, hindari kebiasaan kaki kiri menempel pada permukaan pedal kopling apabila sedang tidak digunakan, agar kopling berungsi sempurna.

Perlu diperhatikan juga karpet di bawah area pedal kendaraan dengan selalu menggunakan karpet berpermukaan rata dan tidak bergelombang maupun terlipat. Bentuk karpet yang bergelombang atau terlipat berpotensi tersngut pedal ketika sedang diinjak. Hal tersebut sangat berbahaya bagi pengendara.

Melakukan Peregangan Otot

Berkendara dengan jarak jauh dan duduk terlalu lama harus diimbangi dengan peregangan otot. Hal ini dilakukan agar peredaran darah lancar dan mengurangi kelelahan. Peregangan otot dapat dilakukan setiap 2-3 jam sekali ketika badan sudah terasa pegal atau kurang nyaman selama berkendara.

"Saat mengemudi, terutama jarak jauh, memang membutuhkan kenyamanan tapi pengendara juga tidak boleh mengesampingkan keamanan. Menjaga kenyamanan saat berkendara dilakukan agar tubuh tetap rileks dan tidak cepat lelah, sehingga dapat menghindari kecelakaan. Namun apabila terjadi kerusakan atau terdapat bagian yang membuat pengendara kurang nyaman, kami mengimbau untuk melakukan pengecekan dan perawatan di bengkel resmi Suzuki," imbau Hariadi. (S-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Suplemen
Berita Lainnya