Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan

Dody Wibowo Direktur Advokasi dan Pemberdayaan Masyarakat Yayasan Sukma; Dosen magister perdamaian dan resolusi konflik Universitas Gadjah Mada
08/7/2024 05:00

BEBERAPA waktu lalu saya mengikuti sebuah diskusi tentang peran sekolah dalam menumbuhkan dan menjaga nilai-nilai perdamaian untuk mencegah ekstremisme kekerasan. Seorang pembicara menyatakan kekhawatirannya bahwa ideologi ekstremis kadang masuk melalui kegiatan ekstrakurikuler dan dibawa oleh alumnus sekolah. Dia juga menyebutkan bahwa tim manajemen sekolah sering kali kesulitan mengatasi masalah itu, termasuk dalam mengawasi kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

Pernyataan pembicara itu cukup mengganggu, terutama mengingat peran dan tanggung jawab manajemen dalam sebuah sekolah. Manajemen sekolah memiliki otoritas tertinggi di sekolah, tetapi mengapa mereka tidak dapat menjaga lingkungan sekolah dengan baik? Selain itu, dalam konteks mencegah pengaruh ekstremisme kekerasan di sekolah, apa yang seharusnya dilakukan oleh manajemen sekolah untuk memastikan sekolah menjadi lingkungan yang aman dari promosi ekstremisme kekerasan dan justru menumbuhkan serta merawat perdamaian?

Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia https://epaper.mediaindonesia.com/detail/manajemen-sekolah-penghalau-ekstremisme-kekerasan



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya