Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
EMMA Raducanu mendapat dorongan berarti menjelang AS Terbuka 2025. Petenis Inggris itu menargetkan penutupan musim dengan performa solid, tetapi harus menghadapi ujian berat melawan petenis peringkat satu dunia sekaligus juara bertahan, Aryna Sabalenka, di Cincinnati Masters.
Meski sempat turun enam peringkat dunia usai Kanada Terbuka, semifinalis Washington Terbuka itu berhasil memulihkan posisinya.
Kemenangan dua set langsung atas Olga Danilovic di babak pertama turnamen WTA 1000 Cincinnati membuat juara AS Terbuka 2021 tersebut naik ke peringkat 34 dunia.
Posisi itu hanya terpaut dua slot dari status unggulan di US Open, yang penentuannya diambil dari hasil Cincinnati Masters. Raducanu masih berpeluang masuk daftar unggulan jika dua pemain di atasnya mundur.
Namun, peluangnya untuk mengamankan poin tambahan kini terhalang Sabalenka, lawan yang telah dua kali mengalahkannya. Pertemuan terakhir keduanya terjadi di Wimbledon 2025, saat Sabalenka menang 7-6 (8-6), 6-4 di babak ketiga.
Meski kalah, Raducanu menuai pujian atas permainan gigihnya, termasuk dari Sabalenka sendiri. "Sangat sulit menerima kekalahan itu. Tapi saya menantang petenis nomor satu dunia dan juara Grand Slam, jadi saya harus bangga," ujar Raducanu dikutip dari Express.
Sebelumnya, pada Indian Wells 2024, Raducanu juga takluk dua set langsung dari Sabalenka. Artinya, petenis berusia 22 tahun itu belum pernah merebut satu set pun dari lawannya asal Belarus tersebut.
Menatap duel di Cincinnati, Raducanu menyatakan optimisme. "Saya benar-benar membangun momentum. Saya senang dengan konsistensi yang saya tunjukkan dalam beberapa bulan terakhir. Masih banyak yang harus diperbaiki, tapi saya terus bekerja keras di balik layar dan percaya pada proses itu," ujarnya. (I-2)
Djokovic melanjutkan misi memburu gelar grand slam ke-25.
Sabalenka mengaku dirinya kini jauh lebih matang dibandingkan empat tahun lalu ketika harus menelan kekalahan dari Leylah Fernandez.
Sabalenka akan menghadapi petenis nonunggulan dari Rusia, Polina Kudermetova.
Aryna Sabalenka berhasil melangkah ke babak kedua AS Terbuka 2025 setelah mengalahkan Rebeka Masarova, dengan skor 7-5, 6-1.
Aryna Sabalenka, membuka perjuangan mempertahankan mahkota juara dengan menghadapi petenis nonunggulan asal Swiss, Rebeka Masarova, di Arthur Ashe Stadium.
Aryna Sabalenka memenangi gelar Grand Slam ketiganya di AS Terbuka 2024, mengalahkan Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 di final tunggal putri.
Jannik Sinner tampak sedih saat meminta maaf kepada penggemar di Cincinnati Terbuka setelah hanya mampu melewati lima gim di final Cincinnati Terbuka melawan Carlos Alcaraz.
Iga Swiatek meraih trofi perdana di Cincinnati Terbuka setelah menaklukkan Jasmine Paolini 7-5 dan 6-4 di laga final, Senin (18/8) waktu setempat.
Terlihat kurang prima, juara bertahan Jannik Sinner meminta jeda medis setelah kehilangan keunggulan 0-5 di set pembuka, tetapi ia tidak mampu melanjutkan pertandingan.
IGA Swiatek memastikan langkahnya ke final Cincinnati Terbuka untuk pertama kali. Petenis asal Polandia itu menyingkirkan Elena Rybakina 7-5, 6-3 pada semifinal.
Iga Swiatek mencapai final Cincinnati Terbuka untuk pertama kali dalam kariernya dengan kemenangan 7-5 dan 6-3 atas Elena Rybakina di laga semifinal, Senin (18/8) WIB.
Jasmine Paolini mencapai final Cincinnati Terbuka untuk pertama kali dalam kariernya setelah mengalahkan Veronika Kudermetova 6-3, 6-7(2), dan 6-3 di semifinal, Senin (18/8) WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved