Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
ACARA tinju selebritas Superstar Knockout (SKO) akan kembali digelar dengan volume ketiganya pada 9 Agustus mendatang di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, Jakarta. Tak hanya mempertandingkan laga antara figur publik, SKO juga dikembangkan untuk menjadi wadah bagi para petinju nasional termasuk para atlet amatir.
Hal itu disampaikan promotor Sultan Sapta Bandaro dalam jumpa pers SKO Volume 3 di Jakarta, Jumat (11/7). Pendiri Sens Entertainment itu menyebut ke depan ingin atlet-atlet tinju Indonesia bisa terus mengembangkan potensinya bertarung dengan petinju luar negeri.
"Kami selaku promotor ingin atlet-atlet ini juga bermain di luar negeri. Karena ke depannya sangat disayangkan kalau mainnya hanya di sini (Indonesia)," kata Sultan Sapta.
"Di SKO Volume 3 ini ada Ruben (Manakane) yang mempertandingkan sabuk WBA. Ada Maikhael Muskita juga, mereka akan melawan petinju-petinju dari Thailand," imbuh Sultan.
Pada SKO Volume 3, sejumlah laga internasional mempertandingkan petinju Indonesia dan Thailand. Ruben Manakane akan menghadapi Sujaritchon Surampai sedangkan Maikhael Muskita bakal berduel dengan Meka Papasang.
Petinju Tanah Air lainnya Jerstank akan melawan Pathueang Sikun. Selain itu, terdapat pula laga sesama petinju Indonesia mempertemukan Randy Ngabalin dan Bobby Simanullang.
Maikhael Muskita menyebut laga internasional tersebut penting untuk menambah jam terbang dan mengasah kemampuan. Terlebih, dia juga sudah mulai persiapan untuk menghadapi SEA Games 2025 nanti.
"Memang untuk pertandingan-pertandingan rasanya masih kurang, lawan sparing juga sedikit. Makanya pertandingan sepert ini penting untuk saya apalagi juga untuk persiapan SEA Games nantinya," kata Maikhael yang pada edisi SEA Games 2021 Vietnam meraih medali emas.
SKO turut menggandeng Pengurus Besar Tinju Indonesia (Perbati) dan Asosiasi Tinju Indonesia (ATI).
Sekjen Perbati Hengky Silatang menyambut perkembangan tinju saat ini yang kerap berkolaborasi dengan dunia hiburan. Menurut dia, ajang tersebut berpotensi besar menjadi wadah untuk petinju Indonesia baik itu profesional maupun amatir.
"Kita tahu 90% petinju profesional berangkat dari amatir. Sebab itu pertandingan-pertandingan amatir juga perlu mendapat perhatian. Saya yakin juga hasilnya nanti muncul," kata Hengky.
SKO Volume 3 bakal menyuguhkan pertarungan antara figur publik dengan partai utama mempertemukan lagi El Rumi melawan Jefri Nichol. Dalam pertandingan sebelumnya El Rumi keluar sebagai pemenang. Kali ini, duel akan memperebutkan sabuk ICB alias Influencer Championship Boxing.
Laga lainnya mempertemukan Keiland Refra melawan Syarif Meccin kemudian Naufal Samurda menghadapi atlet jetski Indonesia Aqsa Aswar. Di sektor putri, akan ada pesepak bola Sabreena Dressler melawan Liyan Zeff. (M-3)
SFL 2025 akan menampilkan 15 pertandingan, terdiri atas sembilan laga amatir dan enam laga dari petinju komunitas.
Jeke Paul kini menjadi petinju berperingkat dan mulai diperhitungkan dalam persaingan tinju dunia di kelas penjelajah.
KEJURDA Tinju Amatir PFM Cup I resmi dibuka dengan pertarungan sengit antara petinju dunia Daud Yordan melawan petinju kebanggaan Papua, Geisler Ap.
Manny Pacquiao akan melawan juara dunia kelas welter WBC, Mario Barrios.
KOI membuka ruang seluas-luasnya bagi cabang olahraga nasional untuk menjadi bagian dari keluarga besar KOI.
Cucun Ahmad Syamsurijal membuka ajang International Horseback Archery Alliance (IHAA) World Kids Championship 2025
Pencarian bibit bulu tangkis muda bakal lebih selektif karena juga terdapat kriteria spesifik yang diprioritaskan yaitu postur yang ideal.
PERTUMBUHAN akademi esports di Indonesia menunjukkan tren positif dan menjadi faktor penting dalam mencetak generasi baru atlet esports profesional.
Para atlet yang menekuni nomor boulder telah banyak mempelajari tipe jalur yang lazim digunakan dalam kompetisi internasional.
Megawati Hangestri, yang sebelumnya absen dari AVC Nations Cup 2025 karena akan melangsungkan pernikahan, kini telah dipastikan akan kembali memperkuat timnas Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved