Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
PASANGAN ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (Ana/Tiwi) melaju ke 16 besar All England 2025.
Ana/Tiwi berhasil mengalahkan pasangan Thailand Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong di babak 32 besar dengan skor 21-7 dan 21-9 di Utilita Arena Birmingham, Selasa (11/3).
Tiwi mengaku bersyukur atas kemenangan tersebut. Apalagi, menurutnya mereka berhasil menunjukkan permainan yang cukup baik.
"Di pertandigan pertama ini, alhamdulillah kami dapat bermain dengan baik sesuai dengan apa yang sudah kami rencanakan dari semalam," kata Tiwi dalam keterangannya.
"Ini merupakan start yang cukup baik bagi kami untuk meningkatkan kepercayaan diri di pertandingan selanjutnya," imbuhnya.
Tiwi juga mengaku cukup terkesan karena bisa tampil di ajang bulu tangkis tertua di dunia itu. Menurutnya, bertanding di All England memberikan pengalaman tersendiri.
"All England pertama bagi kami cukup mengesankan apalagi dengan karpet lapangan yang berwarna abu-abu, menjadi pengalaman yang menarik. dari suasana juga sangat berbeda," sebut Tiwi.
Sementara itu, Ana menyebutkan kunci kemenangan tersebut ialah karena mereka berhasil saling melengkapi dalam pertandingan tersebut. Serta, berhasil menjalankan pola permainan sesuai yang direncanakan.
"Kami saling mengingatkan satu sama lain bagaimana untuk terus menekan walaupun sudah unggul. Tetap dengan pola yang tidak berubah karena lawan juga terlihat tidak enak bermainnya. Mereka terus dalam tekanan," kata Ana.
"Tegang pasti ada tapi kami mencoba fokus pada pertandingan, tidak mau terlalu terpengaruh dengan rasa gugup." (I-3)
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Ana/Tiwi tampil dominan dan menang straight game 21-10 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui dalam tempo 31 menit di Tiongkok Terbuka..
Ana/Tiwi kembali terhenti di delapan besar seperti ketika Indonesia Masters, Thailand Open dan, Malaysia Masters tahun ini.
Ana/Tiwi menundukkan pasangan Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari dengan skor 21-13, 16-21, dan 21-10 di putaran pertama Kejuaraan Bulu Tangkis Asia.
Ana/Tiwi berhasil mengalahkan wakil Taiwan Hsu Yin-Hui/Lin Jhih Yun dengan skor 17-21, 21-11, dan 21-13.
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Di laga final Thailand International Series 2025, Christian Adinata menang 21-14 dan 21-19 dalam duel berdurasi 39 menit atas sesama pebulu tangkis Indonesia Richie Duta Richardo.
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Alwi Farhan naik dua peringkat ke posisi 23 dengan koleksi 47.030 poin, hasil dari tambahan 7.000 poin berkat kesuksesan di Makau Terbuka.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved