Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PEMBALAP Prima Pramac Racing Jorge Martin memecahkan rekor lap untuk merebut posisi pole di GP Austria di sesi kualifikasi di Sirkuit Red Bull Ring, Sabtu (17/8).
Martin mencatat waktu terbaik 1 menit 27,748 detik. Rekor waktu ini menggeser catatan juara bertahan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), yang sehari sebelumnya mencetak rekor lap baru di Sirkuit Red Bull Ring dengan catatan waktu 1 menit 28,508 detik.
Yang menarik pada balapan mendatang adalah grid terdepan yang diisi oleh tiga calon juara musim ini, yakni Martin, Bagnaia, dan juara dunia delapan kali Marc Marquez.
Baca juga : Klasemen MotoGP Selepas GP Inggris, Jorge Martin Kembali ke Puncak
Bagnaia dan Marquez masing-masing terpaut 0,141 detik dan 0,544 detik dari Martin, yang memimpin balapan sekaligus pemuncak klasemen musim ini.
Pertarungan ketat di antara ketiga pembalap Ducati itu disaingi oleh pembalap Aprilia Racing Aleix Espargaro, yang terpaut 0,052 detik saja dari Marquez.
Berikutnya, di posisi lima besar adalah Jack Miller dari Red Bull KTM dengan catatan waktu terbaik 1 menit 28,546 detik.
Lima pembalap lain dalam sepuluh besar adalah Maverick Vinales (Aprilia Racing), Enea Bastianini (Ducati Lenovo), Franco Morbidelli (Prima Pramac Racing), Marco Bezzecchi (Pertamina Enduro VR46), dan wildcard Red Bull KTM Pol Espargaro.
Balapan utama GP Austria akan digelar pada hari ini, Minggu (18/8) pukul 19.00 WIB. (Ant/Z-1)
Bagi Quartararo, balapan menjadi lebih buruk karena long-lap penalty, tetapi secara umum ia kecewa dengan akhir pekan Yamaha di Austria.
Kemenangan ini merupakan kemenangan ketujuh Francesco Bagnaia di musim ini yang sekaligus membuatnya kembali mengakuisisi puncak klasemen sementara MotoGP.
Marquez berusaha keras untuk mendapatkan finis terbaik dan pada akhirnya ia mendapatkan posisi keempat setelah mendahului Marco Bezzecchi dan Brad Binder pada fase akhir balapan GP Austria.
Martin mengakui bahwa Bagnaia berada di level yang lebih baik darinya di MotoGP saat ini, tetapi ia yakin dapat melakukan perlawanan pada putaran berikutnya di GP Aragon.
Kemenangan di balapan utama GP Austria sekaligus menyempurnakan akhir pekan Francesco Bagnaia di Austria, setelah sehari sebelumnya mengklaim podium tertinggi di ajang sesi Sprint Race.
Optimisme itu tidak lepas dari Francesco Bagnaia yang berhasil menyamakan jumlah poin klasemen sementara dengan rival terdekatnya yaitu Jorge Martin (Prima Pramac).
Musim 2025 berjalan jauh dari harapan bagi Martin. Cedera bertubi-tubi membuatnya baru tampil satu kali di seri MotoGP Qatar.
Musim ini, Martin memutuskan meninggalkan KTM dan bergabung dengan Aprilia.
Terdapat klausul antara Aprilia Racing dan Jorge Martin yang menyatakan sang pembalap dapat menerima tawaran dari tim lain apabila musim ini gagal bersaing di tangga juara.
Jorge Martin masih harus menjalani masa pemulihan setelah terjatuh saat berada di posisi ke-17 pada tikungan ke-14 di GP Qatar.
Jorge Martin sempat mengalami kecelakaan hebat saat berlaga di GP Qatar di Sirkuit Internasional Qatar pada awal April lalu.
Pembalap Aprilia Jorge Martin menjalani pemulihan cedera hemopneumotoraks, yang disertai beberapa patah tulang rusuk, akibat kecelakaan yang terjadi di GP Qatar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved