Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
RAFAEL Nadal mengatakan akan membuat keputusan tentang masa depannya di tenis setelah Olimpiade Paris 2024 usai kekalahan telak dua set langsung dari rival lamanya Novak Djokovic di putaran kedua, Senin (29/7).
"Saat turnamen ini selesai, saya akan mengambil keputusan yang diperlukan berdasarkan perasaan dan keinginan saya," kata Nadal, setelah kalah 6-1 dan 6-4 dalam pertemuan ke-60 dalam kariernya melawan Djokovic, dikutip Selasa (30/7).
Nadal, yang baru memainkan turnamen ketujuhnya tahun ini setelah upaya untuk mengikuti lebih banyak turnamen terganggu karena cedera, mengakui, di usia 38 tahun, ia tidak 'memiliki performa seperti 20 tahun lalu.'
Baca juga : Novak Djokovic Berharap Masih akan Bisa Hadapi Rafael Nadal di Masa Depan
Petenis Spanyol, peraih medali emas Olimpiade di nomor tunggal pada 2008 dan ganda di Rio, delapan tahun kemudian, memenangi gelar terakhir dari 22 gelar Grand Slam-nya ketika ia merebut gelar Prancis Terbuka ke-14 di Paris pada 2022.
Peringkatnya yang sempat membanggakan di peringkat satu kini merosot ke peringkat 161 dunia.
Pada Mei lalu, ia menderita kekalahan pertamanya di babak pembuka Prancis Terbuka dan kemudian melewatkan Wimbledon untuk fokus pada Olimpiade.
Baca juga : Novak Djokovic Singkirkan Rafael Nadal di Putaran Kedua Olimpiade Paris 2024
"Bagi banyak orang, hal ini tidak masuk akal, saya telah menderita selama dua tahun," ungkap Nadal yang menggambarkan kekalahan melawan Djokovic itu sebagai sesuatu yang 'berat.'
"Jika saya merasa tidak kompetitif, saya akan mengambil keputusan untuk berhenti. Saya hanya mencoba yang terbaik setiap hari, mencoba menikmati hal yang sudah lama saya nikmati."
"Saya menderita banyak cedera dalam dua tahun terakhir. Jadi jika saya merasa tidak cukup kompetitif untuk terus melaju atau secara fisik saya belum siap untuk terus melaju, saya akan berhenti dan memberi tahu Anda," lanjutnya.
Meski kalah, Nadal masih memiliki harapan untuk meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 di nomor ganda putra bersama Carlos Alcaraz. (Ant/Z-1)
Rifda Irfanaluthfi merupakan atlet senam pertama Indonesia yang tampil di ajang Olimpiade, di Olimpiade Paris 2024.
Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, resmi masuk dalam daftar nominasi penghargaan “The World Games Athlete of the Year 2024” yang diumumkan oleh IWGA
Olympic Solidarity adalah inisiatif program pengembangan global dari IOC yang bertujuan mendukung NOC di semua negara anggota di seluruh dunia.
KIPRAH Indonesia di ajang olahraga internasional multievent terbilang cukup membanggakan. Terakhir, Indonesia mencatatkan torehan apik pada ajang Olimpiade 2024 Paris.
Di Olimpiade Paris 2024, baik LeBron James maupun Stephen Curry memainkan peran penting dalam perolehan medali emas Amerika Serikat (AS).
Gregoria Mariska Tunjung dan Veddriq Leonardo sukses mempersembahkan medali dari Olimpiade Paris 2024.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
IGA Swiatek akhirnya menembus semifinal Wimbledon untuk pertama kalinya usai menaklukkan unggulan ke-19, Liudmila Samsonova, dengan skor 6-2, 7-5.
Swiatek untuk pertama kalinya akan bisa tampil di babak empat besar Wimbledon.
Aryna Sabalenka mengemas kemenangan 4-6, 6-2, dan 6-4 dalam tempo 2 jam 54 menit atas Laura Siegemund di perempat final Wimbledon.
Carlos Alcaraz tampil gemilang saar menang 6-2, 6-3, dan 6-3 setelah 1 jam 39 menit untuk mengalahkan Cameron Norrie di perempat final Wimbledon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved