Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menyebut kemenangan atas Ben Lane/Sean Vendy 21-16 dan 21-18 di putaran pertama atau babak 32 besar Prancis Terbuka, di Arena Porte de la Chapelle, Paris, Prancis, Rabu (6/3), terjadi karena mereka mengulangi strategi permainan melawan wakil Inggris itu ketika bertemu di Denmark Terbuka, Oktober tahun lalu.
Saat di Denmark Terbuka, Fajar/Rian keluar sebagai pemenang setelah diberi perlawanan sengit Lane/Vendy di babak semifinal dengan skor akhir 19-21, 21-19, dan 21-19.
Kemenangan di Prancis Terbuka ini membawa peringkat tujuh dunia itu menyamakan head to head dengan Lane/Vendy menjadi 3-3.
Baca juga : Laju Fajar/Rian Masih belum Terbendung
"Pola strateginya kurang lebih sama dibandingkan saat kami menang di Denmark terbuka tahun lalu. Tapi, hari ini, kami lebih menikmati pertandingan, tidak terlalu terburu-buru jadinya bisa mengontrol pertandingan," kata Rian seusai meraih kemenangan di putaran pertama Prancis Terbuka itu, dikutip dari keterangan resmi PBSI, Rabu (6/3).
Sementara itu, Fajar menambahkan kemenangan melawan Lane/Vendy adalah karena dirinya dan Rian berusaha bermain lebih baik.
"Hari ini yang terpenting adalah tetap fokus di setiap poinnya. Kami coba bermain lebih baik dan lebih baik saja," kata Fajar.
Dalam kesempatan yang sama, Fajar juga memberikan komentarnya tentang insiden pembongkaran lapangan tempatnya berlaga, karena menurutnya saat itu ada sebuah batu kecil yang membuat lapangan menjadi tidak rata.
"Ada batu di bawah karpet membuat lapangan tidak rata. walau kecil tapi tetap membahayakan jadi kami berdiskusi dengan perangkat pertandingan dan juga Lane/Vendy untuk dibongkar," pungkas Fajar. (Ant/Z-1)
Fajar/Fikri mengalahkan pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam dua gim langsung 21-15, 21-14.
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Leo/Bagas kalah dua gim langsung dari wakil Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han 15-21 dan 19-21 di putaran pertama Jepang Terbuka.
Pasangan baru Fajar/Fikri berhasil memenangkan pertandingan melawan Sabar/Reza dengan skor 24-22 dan 21-12 di di Jepang Terbuka.
Daniel Marthin mengalami cedera lutut kiri saat tampil di sektor ganda putra bersama Muhammad Shohibul Fikri di ajang beregu campuran Piala Sudirman.
Atmosfer Istora Senayan, Minggu (8/6/2025), akan menjadi saksi harapan terakhir Indonesia di ajang Indonesia Open 2025.
Ganda putra Sabar/Reza menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang akan tampil di final Indonesia Open 2025.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved