Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
LAJU ganda putra bulu tangkis Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto belum terbendung. Setelah meraih gelar juara Denmark Terbuka 2022, kini Fajar/Rian memantapkan langkah menuju putaran kedua Prancis Terbuka 2022.
Melakoni pertarungan kontra pasangan India, yakni M R Arjun/Dhruv Kapila, di putaran pertama Prancis Terbuka, Fajar/Rian tampil luar biasa. Unggulan kelima itu sukses memetik kemenangan dua set langsung 21-15 dan 21-16, hanya dalam tempo 37 menit.
Dijelaskan Rian, kondisi shuttlecock yang berbeda jauh dari Denmark Terbuka, membuat mereka perlu melakukan adaptasi. Untungnya, Fajar/Rian mampu mengontrol permainan dengan baik untuk memetik kemenangan.
Baca juga: Meski Gagal Juara di Denmark Terbuka, Minions Puas karena Performa Membaik
"Kami sejatinya masih mencari feeling di lapangan. Perbedaan shuttlecock saat di Denmark Open, dengan di sini berbeda jauh. Kami butuh penyesuaian," ungkap Rian dalam keterangannya, Rabu (26/10).
Keberhasilan Fajar/Rian mencapai putaran kedua Prancis Terbuka 2022, mengartikan bahwa mereka belum terkalahkan dalam enam pertandingan berturut-turut. Mereka berharap dapat melanjutkan tren positif tersebut.
Pada babak selanjutnya, Fajar/Rian ditunggu pasangan Inggris Ben Lane/Sean Vendy. Telah melakoni enam pertandingan sejak Prancis Terbuka, Fajar/Rian menyatakan kondisi fisik dan mental menjadi hal penting yang perlu disiapkan.
Baca juga: Jonatan Christie Melenggang ke Putaran Kedua Prancis Terbuka
"Kami mempersiapkan kondisi fisik dan mental, karena menjalani pertandingan back to back itu tidak mudah. Jadi kondisi harus dijaga," jelas Fajar.
Adapun pertemuan Fajar/Rian dengan Ben Lane/Sean Vendy akan menjadi yang ketiga. Pada dua pertemuan sebelumnya, kedua pasangan sama-sama mencatatkan satu kemenangan. Pertemuan terakhir mereka di Kejuaraan dunia pada Agustus lalu, dengan kemenangan direbut Fajar/Rian.
Meski memetik kemenangan pada pertemuan terakhir, namun Fajar menyatakan mereka harus mewaspadai pasangan Inggris tersebut. "Melawan pasangan Inggris, mereka sangat bagus. Kami perlu waspada. Dari rekor pertemuan, kami juga imbang," imbuhnya.(OL-11)
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Fajar/Rian menyingkirkan wakil muda asal Tiongkok, Huang Di/Liu Yang, lewat pertarungan ketat dua gim langsung.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Fajar/Rian menghajar ganda Malaysia Nur Moh Azryn Ayub/Tan Wee Kiong di babak 32 besar Singapura Terbuka lewat dua gim langsung, 21-18 dan 21-16.
Fajar/Rian belum pernah merasakan podium tertinggi di turnamen Indonesia Terbuka.
Indonesia masih memiliki dua wakil ganda putra yang masih bertahan hingga perempat final.
PASANGAN ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pasang target mempertahankan gelar All England untuk ketiga kali atau hattrick. All England 2025 dijadwalkan 11-16 Maret.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved