Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
KEPALA Bidang dan Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, menyatakan pencapaian atlet bulu tangkis Indonesia di turnamen Thailand Masters 2024 cukup baik.
Rionny menjelaskan bahwa dalam turnamen itu, Indonesia tidak turun dengan kekuatan terbaik tapi tiga wakil Merah-Putih sukses menembus babak semifinal atas nama Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
Selain itu, Rionny juga menyampaikan bahwa tujuan utama para pemain pelapis ini berlaga di Thailand Masters adalah dalam rangka mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya menjelang penutupan Race to Olympics Paris 2024.
Baca juga : Legenda Turun Gunung Hadapi Olimpiade Paris 2024
"Kalau disebut tidak ada wakil di final memang iya tapi bukan gagal. Kami tidak turun dengan tim terbaik di turnamen ini dan target utamanya adalah bagaimana pelapis-pelapis ini bisa mencari poin sebanyak-banyaknya. Dan itu cukup berhasil, juga diberikan kredit untuk mereka yang turun terutama tiga ganda yang sukses ke semifinal. Bagas/Fikri, Ana/Tiwi, dan Rehan/Lisa yang perjalanannya tidak mudah. Mereka sebelum kalah di semifinal, menunjukkan penampilan yang luar biasa," kata Rionny dalam keterangannya (6/2).
"Rehan/Lisa contohnya berhasil mengalahkan Goh/Lai yang secara peringkat lebih tinggi. Selain itu, mereka juga sukses membalas kekalahan di Indonesia Masters atas wakil Denmark Jesper Toft/Clara Graversen," imbuhnya.
Rionny menegaskan evaluasi akan selalu ada namun ia juga meyakini bahwa grafik permainan anak-anak asuhnya semakin membaik.
Baca juga : Tanpa Medali di Asian Games, PBSI Habis Dirujak Warganet Sampai Trending
Karena menurutnya, bermain di tempat turnamen secara beruntun dan harus menjaga mental dan kebugaran fisik cukup sulit.
"Catatan lebih khusus mungkin untuk Leo/Daniel dan Rinov/Pitha yang penampilannya belum sesuai harapan. Tapi kalau saya menilai, dari Malaysia Open hingga Thailand Masters ini, grafik anak-anak cenderung terus meningkat," ucap Rionny.
Rionny berharap grafik meningkat ini terus konsisten ditunjukkan para pemain seraya meminta kesabaran bagi seluruh pecinta bulutangkis Indonesia.
Baca juga : Juarai Thailand Masters, The Babies Tatap 10 Besar Dunia
"Perlu proses dan waktu untuk kembali ke atas jadi saya harap semua bersabar. Semoga dengan dukungan semua pihak dan kerja keras para atlet, grafik naik dan konsistensi bisa terus dilakukan," pungkas Rionny.
(Z-9)
Baca juga : Meski Kelelahan, Leo/Daniel Lolos ke Babak Kedua di Thailand
PBSI tetap mengapresiasi pencapaian atlet-atlet Indonesia dalam empat ajang tersebut walaupun masih ada hal teknis maupun non teknis yang harus diperbaiki.
Putri KW tersingkir dari Thailand Masters usai kalah dari wakil tuan rumah Pornpawee Chochuwong dengan 14-21 dan 15-21.
Pada laga empat besar di Nimibutr Arena, Bangkok, Sabtu (1/2), Komang menang atas Thamonwan Nithiitikrai setelah bermain rubber gim 21-17, 7-21, 21-9.
Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti melenggang ke babak final Thailand Masters 2025.
Tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani gagal menembus babak final Thailand Masters 2025. Putri KW dijegal wakil tuan rumah, Pornpawee Chochuwong, pada babak semifinal.
Komang berhasil menaklukkan perlawanan wakil tuan rumah, Pitchamon Opatniputh dengan skor 21-18 dan 21-17 di Niminburt Stadium pada Jumat (31/1).
Mega Halal Bangkok 2025 menjadi wadah strategis untuk memperkenalkan produk halal unggulan dari Indonesia.
PIHAK kepolisian Bangkok tengah mendalami kemungkinan hubungan antara penembakan massal yang terjadi di Pasar Or Tor Kor dengan konflik bersenjata antara Thailand dan Kamboja.
Setelah sukses digelar di Jakarta, World of Coffee Asia akan bertandang ke Bangkok, Thailand, pada 2026.
Untuk wilayah Myanmar, dijelaskan Judha, berdasarkan pantauan media setempat bahwa titik gempa merusak sejumlah infrastruktur di Mandalay, salah satunya melumpuhkan Old Sagaing Bridge.
Sebanyak 65 peserta workshop, yang terdiri dari mahasiswa, mendapat kesempatan untuk belajar dan bermain alat musik tradisional Indonesia yaitu angklung dan gamelan.
Asia Tenggara masih menjadi tujuan favorit wisatawan Indonesia, dengan Kuala Lumpur dan Bangkok sebagai dua kota internasional yang paling sering dipesan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved