Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMBALAP tim Red Bull Sergio Perez mengatakan ingin tampil lebih kompetitif demi bisa menjadi pesaing ketat bahkan menggeser dominasi rekan satu tim sekaligus juara dunia Max Verstappen di ajang Formula 1 musim 2024.
Perez mengaku hal itu akan menjadi sebuah tantangan tersendiri untuk memperbaiki posisi runner up yang ia raih tahun lalu, untuk pada akhirnya merebut gelar juara dunia.
"Itu target utama saya karena saya sudah finis kedua," kata Perez, dikutip dari laman resmi Formula 1, Jumat (12/1).
Baca juga: Aston Martin Bertekad Kembali Lebih Kuat di Formula 1 Musim 2024
"Tujuan utama saya adalah melakukan yang lebih baik. Saya menyadari tantangan yang ada, kami harus benar-benar memanfaatkan waktu untuk mencoba memulai musim dengan baik dan mampu mempertahankan tingkat konsistensi sepanjang musim," tambahnya.
Adapun Perez mengawali musim lalu dengan cemerlang, meraih dua posisi pole dan dua kemenangan dari lima balapan pembuka.
Namun, setelah itu, tantangannya untuk meraih gelar terhenti, terutama karena usahanya yang tidak konsisten di kualifikasi.
Baca juga: Pecat Steiner, Haas Datangkan Komatsu
Bersikukuh bahwa dia tidak ingin menjadi orang kedua setelah Verstappen untuk musim keempat berturut-turut, pembalap berusia 33 tahun itu bertekad meningkatkan posisinya tersebut. Terlebih, ia terpaut 290 poin dari Verstappen pada musim lalu.
Meski demikian, Perez mengatakan ia memiliki keuntungan saat bekerja bersama sang pembalap Belanda itu. Ia mengaku ingin terus belajar dari seorang pembalap muda yang sangat dominan selama beberapa tahun ini.
"Pastinya ada banyak hal yang Anda pelajari dari (Max). Jelas saya punya referensi terbaik di luar sana karena dia sangat kompetitif, jadi menurut saya tidak ada salahnya melihat apa yang dia lakukan, bagaimana dia melakukannya, mencoba belajar, dan berkembang," kata Perez.
Pembalap Meksiko itu pun tak menampik bahwa kini sudah banyak tekanan yang menghampirinya, menyusul rumor bahwa kursinya di Red Bull terancam jika penampilannya tak kunjung membaik.
"Saya pikir ini tentang mobil, tentang bagaimana saya memanfaatkannya, dan bagaimana saya dapat memanfaatkannya dengan lebih baik - melewati akhir pekan, melintasi sirkuit yang berbeda, dan sebagainya," jelasnya.
"Saya rasa saya membuat banyak kemajuan bersama teknisi saya dalam memahami cara memaksimalkan performa mobil," pungkas Perez. (Ant/Z-1)
Max Verstappen mengisyaratkan kemungkinan baru untuk berganti tim pada 2026, tetapi menekankan ia lebih mementingkan memperbaiki performa Red Bull daripada yang lainnya.
Keunggulan sang juara bertahan Max Verstappen di klasemen pembalap Formula 1 telah berkurang menjadi 62 poin dari penantang terdekatnya pembalap McLaren Lando Norris.
Pembalap tim Red Bull Sergio Perez dinis ketujuh di GP Belgia, Minggu (28/7), setelah mengawali balapan di posisi start kedua.
Meski menempati posisi terdepan sesi kualifikasi, Max Verstappen akan memulai balapan pada posisi ke-11 usai terkena penalti 10 grid karena Red Bull terkena penalti.
Pembalap Red Bull Max Verstappen menyiapkan strategi agar bisa kembali kompetitif untuk menghadapi rangkaian Grand Prix Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Sabtu.
Setelah memenangkan tiga GP Belgia terakhir, Verstappen mengatakan akan berusaha untuk kembali ke performa terbaiknya dengan kemenangan keempat.
Max Verstappen diganjar penalti 10 detik saat melakukan manuver sehingga menabrak George Russell dalam GP Spanyol yang berlangsung di Circuit de Catalunya, Barcelona, Minggu (1/6).
Dari sembilan seri yang telah dilombakan musim ini, Verstappen baru mencatatkan dua kemenangan.
PEMBALAP Max Verstappen menepis pembicaraan soal perebutan gelar juara dunia F1 musim ini usai hanya finis keempat di Grand Prix Monako.
Lewis akan memulai balapan dari posisi ketujuh.
Max Verstappen finis di GP Emilia Romagna dengan mencatatkan waktu 1 jam 31 menit 33,199 detik sekaligus mengamankan kemenangan perdananya musim ini.
Berstatus sebagai debutan, Kimi Antonelli mampu bicara banyak dengan mendulang poin demi poin dan membawanya kini berada di peringkat keenam klasemen sementara dengan 48 poin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved