Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KEPALA pelatih tunggal putri bulu tangkis Indonesia Indra Widjaja mengatakan Gregoria Mariska Tunjung akan fokus pada pemulihan cedera di telapak kakinya agar bisa tampil maksimal di World Tour Finals (WTF), yang akan digelar di Hangzhou, Tiongkok, Desember mendatang.
"Untuk WTF, kami masih memiliki sekitar 20 hari. Ini bisa dipakai untuk persiapan dan pemulihan. Semoga telapak kakinya sudah pulih. Harapannya pekan depan sudah normal, sehingga punya waktu dua pekan untuk persiapan penuh ke WTF," kata Indra dalam keterangan tertulis PP PBSI, Senin (27/11).
Mengenai cedera tersebut, pelatih mengungkapkan Gregoria datang ke Shenzhen untuk melakoni Tiongkok Masters 2023, pekan lalu, memang tidak dalam kondisi bagus karena telapak kaki kanan dan kiri Gregoria sudah pecah dan belum tumbuh kulit baru.
Baca juga: Inkonsistensi Ganda Putra Perlu Segera Diatasi
"Setelah juara di Kumamoto, memang sempat ada pertimbangan apakah Gregoria akan tetap tampil di Tiongkok Masters atau dilepas. Ini karena dia sudah lolos ke World Tour Finals. Tetapi keputusan Gregoria tetap mau main. Dia akan tetap fight. Tentu kami dukung," ungkap Indra.
Mengenai penampilan Gregoria di Tiongkok Masters, Indra menilai Gregoria memiliki semangat juang yang tinggi, terbukti dari keinginannya untuk terus bermain dan menghiraukan rasa sakit di telapak kakinya.
"Dari penampilan Gregoria di Tiongkok Masters ini ada nilai positifnya. Meski dalam kondisi tidak bagus, Gregoria tetap memiliki
keinginan kuat. Segala rasa sakitnya bisa dilawan. Dia tidak mau menyerah begitu saja dengan rasa sakitnya," kata Indra.
Baca juga: Gregoria Tolak Jadikan Cedera Alasan Tersingkir dari Tiongkok Masters
"Saya salut dengan keinginan dia yang kuat ini. Ini nilai positif yang bisa diambil dari penampilan Gregoria di Tiongkok Masters ini," tambahnya.
Adapun juara Kumamoto Masters 2023 itu mengakhiri perjalanannya di Tiongkok Masters dengan terhenti di babak 16 besar. Di babak pertama, ia bertemu dengan wakil Thailand Busanan Ongbamrungphan, sementara di partai kedua ia berhadapan dengan wakil Jepang Nozomi Okuhara.
"Di babak kedua bertemu Okuhara, reli-relinya makin panjang, otomatis gesekan-gesekan telapak kakinya makin intens dan makin panas karena kulit telapak kakinya masih tipis. Saya lihat, kondisi ini membuat fokus, pikiran, dan konsentrasinya bercabang," kata Indra.
"Gregoria mau terus fight, sementara kondisi telapak kakinya sebenarnya kurang memungkinkan. Dari faktor itulah, penampilannya di tengah lapangan lawan Okuhara jadi agak tanggung," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Fajar/Fikri mengalahkan pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam dua gim langsung 21-15, 21-14.
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengaku belum puas dengan performanya meski berhasil melaju ke babak kedua Tiongkok Terbuka 2025 atau China Open 2025.
TUNGGAL putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung harus tersingkir dari turnamen Jepang Terbuka 2025 setelah kalah dari wakil tuan rumah, Riko Gunji.
Jepang Terbuka kali ini bisa menjadi momen kebangkitan bagi Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung.
Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung akan ambil bagian dalam turnamen BWF World Tour Super 750 Jepang Terbuka dan Super 1000 Tiongkok Terbuka 2025.
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved