Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
FRANCESCO Bagnaia menjadi yang tercepat di babak kualifikasi MotoGP Austria, Sabtu (19/8) untuk merebut posisi start terdepan (pole position) dalam lomba yang akan berlangsung Minggu (20/8). Ini menjadi pole position kelima Bagnaia musim balap tahun ini atau yang ke 16 sepanjang kariernya di MotoGP.
Pada kualifikasi, pembalap tim Lenovo Ducati tersebut membukukan waktu 1 menit 28,539 detik untuk melahap satu lap Sirkuit Spielberg Red Bull Ring. Catatan waktu Bagnaia lebih cepat 0,037 detik dari pembalap Aprilia, Maverik Vinales dan 0,114 detik Brad Binder (KTM) yang akan start dari posisi dua dan tiga. Sedangkan barisan kedua start akan diisi Jack Miller (KTM), Alex Marquez (Gresini), serta Luca Marini (Mooney VR46).
Menempati posisi start terdepan membuka peluang Bagnaia untuk merebut podium utama sekaligus memantapkan posisi di puncak klasemen sementara. Dengan poin 2014, pembalap Italia itu kukuh di posisi teratas dengan keunggulan 41 poin atas pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin yang berada di posisi dua.
Di sisi lain, Marco Bezzecchi yang mencetak rekor baru di Sirkuit Spielberg Red Bull Ring pada sesi latihan Jumat (18/8), gagal mempertahankan penampilan di babak kualifikasi. Pembalap Mooney VR46 Racing Team tersebut hanya menjadi yang tercepat ketujuh dan akan start dari barisan ketiga. (AFP/R-2)
Bagnaia menjelaskan dirinya tetap mengalami masalah yang sama meski sudah mencoba dua setelan motor yang berbeda.
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez terus mempertahankan posisinya di puncak klasemen Moto GP 2025 setelah finis di posisi kedua pada GP Prancis yang berlangsung di Sirkuit Le Mans.
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez kembali menunjukkan dominasinya dengan meraih kemenangan keenam secara beruntun dalam sprint race MotoGP musim 2025.
Francesco Bagnaia mengamankan podium ketiga GP Spanyol usai gagal bersaing dengan pembalap Gresini Racing Alex Marquez dan pembalap Yamaha Fabio Quartararo.
Alex Marquez, Pembalap Gresini Racing, memecahkan all-time lap record di Sirkuit Jerez, Spanyol, dengan waktu 1 menit 35,991 detik.
Bagnaia menyadari bahwa meraih kemenangan keempat di Jerez bukanlah tantangan yang mudah.
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Kemenangan di MotoGP Aragon memperlebar jarak Marc di puncak klasemen MotoGP musim ini.
Marc Marquez menyebut adiknya menjadi rival utama untuk dirinya akhir pekan ini di Inggris.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved